BIAK, JUARA.net – Starter sebuah tim hanya memakai satu kiper, tetapi Madura United punya dua penjaga gawang bagus. Persaingan sengit pun terjadi, namun nuansa kompetitif dua penjaga gawang klub berjuluk Sapeh Kerrap ini sangat sehat.
Dua kiper utama Madura United itu adalah Herry Prasetyo dan Joko Ribowo. Mereka mengakui sangat bersaing untuk menjadi pilihan utama, tentu hal itu juga disebutkan dalam persaingan dengan konteks positif.
Kedua pemain ini juga aktif untuk saling memberi masukan dalam evaluasi dan kebaikan masing-masing. Bagi mereka, persaingan hanya berlaku saat di atas lapangan.
”Saya juga bersyukur sering dipercaya untuk turun."
Kiper Madura United, Herry Prasetyo
”Cak Herry bagi saya adalah kompetitor yang juga teman. Dia sering memberikan masukan. Kami diskusi segala persiapan jelang pertandingan. Saya banyak belajar dengannya untuk menjadi pemain profesional,” kata Joko.
Hingga pekan ke-15 TSC 2016 berjalan, tim pelatih Madura United memberikan porsi lebih banyak kepada Herry untuk menjaga gawang skuat Sapeh Kerrap. Merki begitu, Herry tak mau jemawa.
Mantan kiper Persegres Gresik United ini tak merasa dirinya lebih hebat dari Joko Ribowo. Ia hanya merasa bahwa karakter bermainya cocok dengan taktik yang akan dipakai pelatih Gomes de Oliveira.
Baca juga:
- Bali United Punya Pusat Pembinaan Pemain Muda di Kupang
- Ekspresi Kemerdekaan Bintang-Bintang Lapangan Hijau Indonesia
- BSU Resmi Kontrak Pemain Korea di Hari Kemerdekaan
"Soal siapa yang diturunkan saat bertanding, itu adalah kewenangan pelatih. Mungkin pelatih memandang saya sesuai dengan strategi dalam setiap pertandingan yang akan kami jalani,” ucap Herry.
”Saya juga bersyukur sering dipercaya untuk turun. Saya akan selalu berusaha untuk terus memperbaiki kesalahan-kesalahan yang kami miliki,” tutur kiper 31 tahun ini.
Joko dan Herry akan menghadapi tantangan berat saat Madura United bentrok dengan tuan rumah Perseru Serui pada Sabtu (20/8/2016).
| Editor | : | Estu Santoso |
| Sumber | : | juara |
Komentar