Bhayangkara Surabaya United Berubah Luar Dalam

By Suci Rahayu - Kamis, 8 September 2016 | 23:45 WIB
Soft launching Bhayangkara Surabaya United menjadi Bhayangkara United yang berlangsung di Gedung Tribrata Mapolda Jawa Timur (08/09/2016).
SUCI RAHAYU/JUARA.net
Soft launching Bhayangkara Surabaya United menjadi Bhayangkara United yang berlangsung di Gedung Tribrata Mapolda Jawa Timur (08/09/2016).

"Kenapa Semarang? Untuk menggiatkan sepak bola di sana. Diharapkan kami bisa menarik minat bakat di Semarang," imbuh Dirlantas Polda Jatim ini.

Perwira menengah Polda Jatim ini juga berbicara tentang masalah suporter.

BFC memang memiliki Bharamania dan Bharanita.

Namun, tingkat kehadiran mereka di Stadion Gelora Delta Sidoarjo terbilang sedikit.

"Pelan-pelan kami akan mendapatkan atensi publik. Kalau tim ini menduduki peringkat tinggi, secara otomatis suporter mengikut. Apalagi, suporter kami berada di seluruh Indonesia. Di mana-mana sudah ada," beber Ibnu.

Ibnu lantas menjelaskan bahwa saham klub ini sudah 100 persen dikuasai oleh Polri.

Akuisisi ini berujung pada perombakan jajaran manajemen klub. Ibnu menegaskan bahwa Gede Widiade sudah tak memiliki kendali apapun di tim ini.

"Pak Gede sudah tidak pegang klub ini lagi. Karena ada aturan PSSI, pemilik klub lama dijadikan penasihat. Kami menghargai karena beliau dulu pemilik klub ini. Dalam syarat pembelian, pemilik klub yang lama harus ada saham 10 persen. Ini syarat FIFA. Tapi, klub ini sudah 100 persen milik kami," jelas Ibnu.

Terkait jersey, kini BFC  mengedepankan salah satu warna kebesaran korps kepolisian, yakni kuning.

Jersey kuning dengan garis hijau muda akan menjadi kostum kandang Bhayangkara FC. Sedangkan kostum hijau muda jadi jersey tandangnya.


Editor : Firzie A. Idris
Sumber : juara


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X