Suasana berbeda terlihat di kantor redaksi Tabloid BOLA dan JUARA yang kedatangan tim basket Indonesia, Garuda Bandung, Kamis (13/10/2016).
Sebanyak 15 orang anggota Garuda Bandung, yang terdiri dari pemain, pelatih, ofisial, dan manajemen, menjalani agenda kunjungan media (media visit) sekaligus melakukan dialog dengan Tabloid BOLA dan JUARA.
"Kedatangan kami kali ini untuk mengucapkan terima kasih karena berkat bantuan teman-teman media dari Tabloid BOLA dan JUARA, harapan kami untuk mendapatkan investor baru mulai terlihat," ucap Direktur Keuangan dan Administrasi Garuda Bandung Restaditya Harris di ruang rapat Tabloid BOLA.
Garuda tengah mengalami kesulitan keuangan sejak ditinggal investor utama mereka, Indra Priawan Djoko Sutono, pada Mei lalu.
Akibatnya, hingga saat ini manajemen belum bisa memenuhi kewajiban terhadap para pemain, pelatih, dan juga ofisial.
Baca Juga:
- Seperti Terbang, Cristiano Ronaldo Bikin Rekan Setim Hampir Kehabisan Napas
- Berakhir dengan Garuda Indonesia, Liverpool Gandeng Maskapai Malaysia
- Adaptasi Suhu 7 Derajat di Prancis, Jacksen Tiago Pimpin Skuat U-12 Indonesia
"Kemarin kami sudah melepas dua pemain, Rizal Falconi dan Dhiya' Ulhaq yang jujur saja, tidak mudah untuk dilakukan. Namun, kami harus melakukan itu karena dari hasil penjualan mereka kami bisa memutar kembali dana untuk biaya operasional tim," tutur Resta.
"Penjualan dua pemain tersebut bersifat jangka pendek bagi kelangsungan operasional tim, sementara agenda Nusantara Tour bersifat jangka menengah," kata lulusan Institut Teknologi Bandung itu.
Setelah tuntas melakukan dialog dan sesi tanya jawab, kegiatan kunjungan media Garuda Bandung dilanjutkan dengan menyambangi dan menyapa awak redaksi Tabloid BOLA dan JUARA.
Kegiatan kunjungan media Garuda Bandung juga dilakukan di grup media Kompas Gramedia lain yakni Kompas TV dan Harian Superball.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | juara |
Komentar