Dua kekalahan dalam dua partai uji coba internasional ternyata membuat Filipina naik satu peringkat di ranking FIFA. Azkals, julukan Filipina, mengisi urutan 124.
Penulis: Ferry Tri Adi
Hal itu semakin mengukuhkan mereka sebagai pemuncak peringkat FIFA untuk tim Asia Tenggara yang akan berlaga di Piala AFF 2016.
Namun, kegembiraan tersebut seakan tiada arti jika melihat sejumlah masalah dari dua laga kontra Bahrain dan Korea Utara itu. Filipina takluk dengan skor serupa 1-3 dari kedua tim tersebut.
Pelatih Thomas Dooley pun dihadapkan kepada kritik dari publik Filipina, yang akan menjadi tuan rumah Piala AFF 2016.
Namun, pelatih asal Amerika Serikat itu justru menganggap dua kekalahan tersebut sebagai bahan pelajaran untuk lebih baik di Piala AFF 2016.
Baca Juga:
- 9 Wakil Indonesia Bersaing pada Babak Kedua Prancis Terbuka
- Tangisan dan Genggaman Kapten Ke-3 Roma lantaran Bisa Absen 6 Bulan
- Conte Petik Hikmah dari Kegagalan di Piala Liga
“Kami tidak perlu panik menyikapi dua kekalahan tersebut. Justru dari pertandingan tersebut kami bisa melihat apa saja kesalahan yang ada untuk diperbaiki guna menghadapi Piala AFF 2016," kata Dooley kepada ESPN FC.
"Laga di Piala AFF 2016 besok yang bakal menjadi perhatian saya,” tuturnya.
Tanpa Gelandang Defensif
Dari dua laga uji coba itu, arsitek berusia 54 tahun tersebut punya pekerjaan rumah di pertahanan, apalagi jika menghadapi serangan balik. Dooley belum menemukan gelandang yang berperan defensif.
Memainkan Phil Younghusband dan playmaker Manny Ott memang sangat penting buat penyerangan. Keterampilan distribusi kedua pemain itu mampu mengatur serangan Azkals.
Namun, jika keduanya membantu tugas defensif, serangan Filipina menjadi tidak jelas. Di situlah letak masalah penting Filipina saat ini. Jika Timnas Filipina, menyisakan sejumlah masalah.
Phil dan Manny lebih membantu serangan, pos gelandang lowong dari penjagaan sebagai tembok pertahanan pertama. Serangan balik lawan yang menghasilkan peluang kerap memanfaatkan celah tersebut.
Hingga kini Dooley belum menemukan sosok gelandang defensif yang diinginkannya. Malah, Filipina dibanjiri gelandang serang.
Mereka adalah Luke Woodland; Kevin Ingreso, yang beroperasi dengan baik di belakang striker; hingga Mike Ott, yang baru mencetak gol debutnya di laga persahabatan kontra Bahrain.
Filipina masih punya waktu kurang dari satu bulan untuk menemukan racikan idealnya. Mereka kudu menemukan juga tandem terbaik buat Amani Aguinaldo di jantung pertahanan sambil menunggu pulihnya pemain kunci Daisuke Sato dan Simone Rota.
Performa kiper Patrick Deyto yang mulai membaik juga masih dipantau perkembangannya. Sementara itu, kiper lain, Roland Mueller, tidak bermain kompetitif di level klub selama empat bulan.
Bisakah Azkals melewati masalah-masalahnya sebelum Piala AFF 2016 bergulir?
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | Tabloid BOLA |
Komentar