Pelatih tim nasional Thailand, Kiatisuk Senamuang, menerapkan empat pantangan untuk anak-anak asuhnya.
Pantangan itu disampaikan Senamuang pada sesi latihan Jumat (28/10/2016). Mereka tengah melakukan persiapan untuk Kualifikasi Piala Dunia 2018 zona Asia.
Thailand akan melawan Australia di Stadion Rajamanggala, 15 November 2016. Empat hari setelahnya atau 19 November 2016, mereka bertemu Indonesia pada partai pembuka Piala AFF di Philippine Sports Stadium.
"Ada aturan ketat untuk pemain tim nasional, yaitu tidak boleh merokok, mengonsumsi minuman keras, meninggalkan tim, dan berjudi," kata Senamuang kepada pemain, seperti dilaporkan Bangkok Post.
"Tidak ada toleransi untuk pelanggaran terhadap peraturan tersebut. Kedisiplinan sangat penting," ucap sang pelatih.
The lineup for the #AFFSuzukiCup final round is confirmed! Who do you think will be crowned champions? pic.twitter.com/x0Tfvl9STE
— AFF Suzuki Cup (@affsuzukicup) October 21, 2016
Bukan tanpa alasan Senamuang menyampaikan aturan tersebut kepada anggota tim. Di skuad Thailand saat ini, ada sejumlah wajah baru.
Penjaga gawang Chanin Sae-ear, pemain belakang Nattapon Malapun, dan gelandang Siwapong Jarernsin belum pernah mencicipi laga bersama tim senior.
Tugas berat menanti para anggota skuad menjelang Piala AFF. Mereka dituntut menang atas Australia demi menjaga peluang lolos ke putaran final Piala Dunia.
Saat ini, mereka terbenam di dasar klasemen Grup B dengan nol poin dari empat pertandingan. Hal ini tidak lantas membuat Senamuang pesimistis.
"Kami memiliki enam pertandingan sisa. Misi kami belum berakhir," ujar Senamuang.
.@PHI_Azkals are still the highest ranked side in ASEAN. Is this the year they finally win the #AFFSuzukiCup? https://t.co/7vZ0q06k1T pic.twitter.com/17iffho77w
— AFF Suzuki Cup (@affsuzukicup) October 25, 2016
| Editor | : | |
| Sumber | : | Bangkok Post |
Komentar