Buah Manis Taktik Pengasingan Vincenzo Montella

By Minggu, 20 November 2016 | 13:35 WIB
Aksi gelandang AC Milan, Manuel Locatelli, saat melawan Genoa di Stadion Luigi Ferraris, Genoa, pada 25 Oktober 2016.
MARCO LUZZANI/GETTY IMAGES
Aksi gelandang AC Milan, Manuel Locatelli, saat melawan Genoa di Stadion Luigi Ferraris, Genoa, pada 25 Oktober 2016.

Suso baru mentas pada menit ke-70.

Meski Milan tetap kalah, keberadaan Suso disebut menghadirkan percikan dan gairah. Status inti lantas kembali diraih Suso dalam dua partai berikut melawan Pescara dan Palermo.

Saat Milan menang 2-1 atas Palermo 6 November silam, dia meledak. Pemain kidal itu mendulang satu gol dan sebiji assist.

Montella pun dipuji karena memperlihatkan manajemen yang bagus terkait pembagian waktu tampil pemainnya. Sang pelatih tak mendewakan pemain tertentu.

Ambil contoh Bacca. Montella selalu berkata bahwa eks striker Club Brugge itu merupakan pilar penting timnya. Namun, bukan berarti Bacca tak tersentuh.

Bacca terlihat sebal kala ditarik keluar oleh Montella dalam duel kontra Pescara pada pekan ke-11.


Penyerang AC Milan, Carlos Bacca (kiri), berduel dengan bek Juventus, Giorgio Chiellini, dalam laga final Coppa Italia di Stadion Olimpico, Roma, Italia, 21 Mei 2016.(FILIPPO MONTEFORTE/AFP)

"Saya pernah melihat reaksi yang lebih buruk. Keputusan saya didasarkan oleh apa yang terbaik bagi tim," kata Montella seusai laga melawan Pescara.

Montella boleh terus meyakini ucapannya. Sejauh ini, strategi pergantian pemain ala Montella menghadirkan efek menyenangkan buat Milan.

Baca Juga:


Editor : Firzie A. Idris
Sumber : Tabloid BOLA No. 2.717


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X