Indonesia Butuh Pemikir Sepak Bola

By Selasa, 22 November 2016 | 17:31 WIB
Perayaan gol Lerby Eliandry saat Indonesia melawan Thailand pada partai Grup A Piala AFF 2016 di Philippine Sports Stadium, Sabtu (19/11/2016).
KUKUH WAHYUDI/BOLA/JUARA
Perayaan gol Lerby Eliandry saat Indonesia melawan Thailand pada partai Grup A Piala AFF 2016 di Philippine Sports Stadium, Sabtu (19/11/2016).

Sekarang, saat PSSI memiliki pemimpin baru, yaitu Edy Rahmayadi, muncul harapan dari Medan agar ada penyeragaman dalam pembinaan sepak bola di Indonesia.

”Kami meminta kepada petinggi-petinggi sepak bola yang ada di Jakarta untuk bikin rapat. Tentukanlah, Indonesia akan bermain dengan gaya sepak bola yang seperti apa,” kata Amrustian.

Pemikir sepak bola disebut bukan orang sembarangan. Dia yang menentukan arah sepak bola Indonesia.

Pertanyaannya, siapa saat ini pemikir sepak bola di Indonesia? Ingat pemikir, bukan pelatih sepak bola. Pemikir sepak bola itu seperti direktur teknik.

Di tempat terpisah, Rudy Eka Priyambada, pemegang lisensi A AFC yang juga pelatih Celebes FC, berkata bahwa tidak semua pelatih bisa menjadi direktur teknik. Dirtek adalah seorang konseptor yang memiliki kemampuan manajerial.

Kata Amrustian, tugas pemikir sepak bola bukan hanya menentukan gaya main. Dia harus membuat kurikulum yang berujung lahirnya para pemain, pelatih, wasit, dan kompetisi berkualitas serta hebat dalam mencium talenta.

Dia juga harus dapat menciptakan pemikir-pemikir sepak bola baru. Pada 2013-2015 PSSI menunjuk Pieter Huistra sebagai Dirtek.

Namun, mantan pemain tim nasional Belanda itu tidak bisa merealisasikan program-programnya setelah PSSI tidak beroperasi menyusul pembekuan oleh pemerintah. Kontraknya pun diputus.

Mungkin PSSI perlu mendatangkannya lagi agar tidak mulai dari nol lagi. Namun, sebagus apa pun pemikir sepak bola atau Dirtek yang dimiliki PSSI, semua akan pencuma jika eksekusinya tidak berjalan baik.

[video]http://video.kompas.com/e/5220198134001_v1_pjuara[/video]


Editor : Weshley Hutagalung
Sumber : Tabloid BOLA


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X