Inilah Suara Para Debutan di Timnas Indonesia

By Kamis, 1 Desember 2016 | 08:00 WIB
Ekspresi bangga dua pahlawan kemenangan Indonesia atas Singapura, Andik Vermansah dan Stefano Lilipaly, di Stadion Stadion Rizal Memorial, Jumat (25/11/2016) malam WIB.
KUKUH WAHYUDI/BOLA
Ekspresi bangga dua pahlawan kemenangan Indonesia atas Singapura, Andik Vermansah dan Stefano Lilipaly, di Stadion Stadion Rizal Memorial, Jumat (25/11/2016) malam WIB.

Pelatih Indonesia, Alfred Riedl, mengaku bangga bisa membawa Indonesia ke semifinal Piala AFF 2016. Menurutnya, pencapaian tahun ini lebih spesial bila dibandingkan dengan edisi 2010 saat ia membawa Tim Merah Putih ke partai puncak.

Penulis: Kukuh Wahyudi

Kondisi Indonesia yang baru sembuh dari status sebagai pesakitan akibat sanksi FIFA dan pembatasan pemain dari setiap klub menjadi faktornya.

“Hasil ini sangat spesial untuk Indonesia. Sebelum mencapai semifinal, tidak ada sepak bola internasional hampir selama satu setengah tahun,” kata Alfred Riedl.

Namun, pelatih asal Austria itu bersyukur Indonesia memiliki banyak pemain berbakat.

“Kami sangat beruntung bisa menemukan para pemain muda yang begitu bertalenta. Sekitar 80 persen wajah baru ada dalam timnas dan saya rasa para pemain ini merupakan pemain masa depan timnas Indonesia,” tuturnya.

Baca Juga:

Riedl memang kerap mengisi skuat timnas dengan muka-muka baru. Pada 2010, ia mengorbitkan M Nasuha, Tony Sucipto, hingga Oktovianus Maniani yang kala itu namanya masih belum berkibar.

Dua tahun silam, ia juga berani memanggil Rizki Pora dan Evan Dimas yang masih minim pengalaman di level senior.

Kerangka Inti

Pada edisi tahun ini, total ada 14 nama debutan di Piala AFF. Mereka adalah kiper Andritany Ardhiyasa dan Teja Paku Alam; Yanto Basna, Abduh Lestaluhu, Abdul Rachman, Hansamu Yama, dan Gunawan Dwi Cahyo (bek); Stefano Lilipaly, Bayu Pradana, Dedi Kusnandar, dan Bayu Gatra (gelandang); serta Ferdinand Sinaga, Lerby Eliandry, dan Muchlis Hadi Ning (striker).

Dari 14 nama itu, Riedl memercayai Basna (21 tahun), yang promosi dari skuat Indonesia U-21, dan Abduh (23), yang naik level dari Indonesia U-23, sebagai kerangka inti tim asuhannya.

“Saya tentu senang mendapat kepercayaan dari pelatih Alfred Riedl di Piala AFF tahun ini. Semua mengalir begitu saja. Saya bangga dan akan membayar kesempatan ini. Kerja keras akan terus saya lakukan di setiap pertandingan yang akan datang,” tutur Abduh, yang beroperasi di bek kiri.

Selain itu, juga ada Stefano dan Bayu. Bedanya, kedua pemain terakhir ini tak memiliki pengalaman di level junior Indonesia. Stefano hadir melalui proses naturalisasi, sedangkan Bayu hanya pernah mengikuti proses seleksi timnas U-23.

“Saya bersyukur bisa mengantarkan Indonesia ke semifinal Piala AFF. Hal ini menjadi pengalaman luar biasa. Kami sebagai pemain berterima kasih pada dukungan yang masyarakat Indonesia berikan. Selanjutnya, kami akan berjuang di babak yang lebih sulit,” ucap Stefano.


Editor : Weshley Hutagalung
Sumber : Tabloid BOLA


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X