Madrid Vs Deportivo, Tak Terkalahkan Nomor 35

By Sabtu, 10 Desember 2016 | 09:21 WIB
Manajer Real Madrid Zinedine Zidane memberika instruksi kepada para pemainnya dalam pertandingan La Liga antara Espanyol dan Real Madrid di stadion RCDE, 18 September 2016.
DAVID RAMOS/GETTY IMAGES
Manajer Real Madrid Zinedine Zidane memberika instruksi kepada para pemainnya dalam pertandingan La Liga antara Espanyol dan Real Madrid di stadion RCDE, 18 September 2016.

Zinedine Zidane punya rekor 100 persen menghadapi Deportivo La Coruna. Musim lalu, Real Madrid menang kandang dan tandang atas lawannya itu. Bahkan, mereka tidak memberikan kesempatan kepada pemain La Coruna untuk membuat gol.

Penulis: Dian Savitri

Zidane kini punya kesempatan untuk melanjutkan rekor itu. Madrid bahkan punya misi khusus ketika menjamu La Coruna di Stadion Santiago Bernabeu, 10 Desember. Statistik di semua ajang menyebutkan Madrid telah melakukan rentetan hasil tak pernah kalah dalam 34 laga. Yang terakhir adalah ketika Madrid bermain seri 2-2 melawan Borussia Dortmund pada partai terakhir fase grup Liga Champion (7/12).

Angka itu menyamai rekor yang dibuat oleh pelatih asal Belanda, Leo Beenhakker, ketika melatih Madrid pada musim 1988/89. Menghadapi La Coruna, Madrid punya peluang besar untuk menambah angka itu menjadi 35. Sebuah rekor baru.

Meski demikian, 35 kali tak terkalahkan masih lumayan jauh dibanding 39 kali milik Barcelona selama musim 2015/16. Bahkan, lebih jauh ketimbang yang dilakukan Juventus. Klub Italia itu memegang rekor tak terkalahkan terlama di Eropa, yaitu 43 kali. Mereka melakukannya ketika masih dilatih oleh Antonio Conte pada 2011/12.

Rekor mungkin bukan prioritas buat Zidane. Yang penting adalah Madrid menang dan tetap berada di pemuncak klasemen La Liga musim ini.

Madrid mulai punya titik cerah lagi setelah Alvaro Morata dan Toni Kroos kembali dari cedera. Morata bermain lima menit melawan Dortmund, sementara Kroos masuk mulai menit ke-63.

Meski Madrid gagal menang pada partai itu, setidaknya skuat mulai lengkap kembali kecuali Gareth Bale, yang masih dalam perkembangan menuju pulih.

“Kami harus terus bekerja. Kami punya banyak pemain yang bisa tampil dan melakukan banyak hal berbeda ketika formasi diubah. Jadi, tidak ada masalah siapa yang ada di lapangan,” kata Zidane seperti dikutip dari situs First Sports.

Pelatih La Coruna, Gaizka Garitano, harus memastikan klub asuhannya tidak semakin terperosok. Berada di urutan ke-16, hanya dua tangga menuju zona degradasi, La Coruna menang besar 5-1 saat menjamu Real Sociedad. Hasil itu muncul setelah La Coruna tak pernah menang dalam enam partai beruntun.


Editor : Jalu Wisnu Wirajati
Sumber : Tabloid BOLA No. 2.723


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X