West Brom Siap Pecahkan Rekor Transfer Klub demi Boyong Gelandang Man United

By Verdi Hendrawan - Jumat, 23 Desember 2016 | 09:01 WIB
Gelandang tim nasional Prancis, Morgan Schneiderlin, dalam jumpa pers persiapan tim menghadapi Piala Eropa 2016 di Neustift im Stubaital, Prancis, pada 2 Juni 2016.
FRANCK FIFE/AFP
Gelandang tim nasional Prancis, Morgan Schneiderlin, dalam jumpa pers persiapan tim menghadapi Piala Eropa 2016 di Neustift im Stubaital, Prancis, pada 2 Juni 2016.

West Bromwich Albion dikabarkan siap memecahkan rekor transfer klub demi memboyong gelandang tidak terpakai Manchester United, Morgan Schneiderlin.

Sejak Manajer Jose Mourinho menangani Man United, keberadaan Morgan Schneiderlin di dalam skuat seakan terlupakan. Gelandang asal Prancis berusia 27 tahun itu tidak berada di dalam rencana permainan Mou.

Hingga pekan ke-17 Premier League 2016-2017, Schneiderlin baru tampil sebanyak tiga kali sebagai pemain pengganti dengan durasi bermain 11 menit.

Padahal tidak sedikit dana yang dikeluarkan klub untuk memboyong Schneiderlin dari Southampton, yaitu 24 juta pounds (sekitar Rp 400 miliar).

Masa depan Schneiderlin di Man United tampak sudah berakhir. Hal ini juga telah memancing beberapa klub lain untuk memanfaatkan kondisi ini demi keuntungan mereka.

Setelah beberapa klub dikabarkan tertarik memboyong Schneiderlin, kini West Brom menunjukkan minat mereka. Bahkan, The Baggies disebut siap memecahkan rekor transfer klub mereka demi menuntaskan transfer ini.

Baca Juga:

West Brom yang kini dimiliki pebisnis asal China, Guochuan Lai, disebut siap menggelontorkan dana sebesar 18 juta pounds (sekitar Rp 300 miliar) untuk memiliki Schneiderlin.

Jumlah tersebut adalah yang terbesar setelah nilai transfer Nacer Chadli dari Tottenham Hotspur sebesar 13 juta pounds (sekitar Rp 216 miliar).

Belum ada konfirmasi dari pihak West Brom soal ketertarikan mereka kepada Schneiderlin. Namun, Manajer Tony Pulis telah membenarkan bahwa dirinya berharap bisa mendapatkan dua pemain baru pada jendela transfer Januari 2017.


Editor : Estu Santoso
Sumber : Telegraph


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X