Saat ini LeBron James sedang panas-panasnya. Kondisinya bahkan lebih baik dibandingkan saat ia bertemu Golden State Warriors pada final NBA 2015/16 lalu.
Penulis: Persiana Galih
James masih menjadi aktor di balik setiap kemenangan Cleveland Cavaliers sepanjang musim ini. Terakhir kali dalam kemenangan melawan Milwaukee Bucks (114-108), Selasa (20/12), ia menjadi pahlawan dengan catatan 34 poin dan 7 assist.
Setelah pertandingan itu, namanya langsung terdaftar sebagai pebasket kedelapan dalam hal pencetak poin terbanyak sepanjang sejarah NBA lewat rekor 27.442 poin.
Rekor itu sekaligus menggeser posisi legenda Amerika, Moses Malone, yang menorehkan catatan 27.410 poin sepanjang kariernya.
Selanjutnya, James berpeluang mengejar rekor milik Shaquille O'Neal, yang menduduki peringkat ketujuh pencetak poin terbanyak dengan total 28.596 poin.
"Ada hal yang membuat setiap penampilan kami menjadi pertandingan besar."
LeBron James Forward Cleveland Cavaliers
"Hal itulah yang membuat setiap penampilan kami menjadi pertandingan besar," kata James pada ESPN.com.
"Tim kami punya begitu banyak pemain yang berbeda sehingga banyak aspek yang berbeda pula. Kami punya banyak keahlian yang berlainan, yang akhirnya bersatu menjadi satu kekuatan," tutur dia.
Dengan demikian, penampilan Cavaliers saat bertemu Warriors pada Minggu (25/12/2016) akan bergantung pada performa James. Apalagi, ini kali pertama kedua tim bakal kembali bersua setelah laga final musim lalu.
Curry dan Durant
Dalam pertemuan itu pula, tampaknya Warriors tak begitu bisa diunggulkan. Bintang mereka, Stephen Curry, tak lagi dinilai sebagai ancaman bagi Cavaliers.
Penampilan Curry musim ini tak seperti musim 2015/16. Banyak orang menilai, kehadiran Kevin Durant di Warriors musim ini membuat Curry melempem.
Bahkan, menurut data dari beberapa rumah taruhan, seperti yang dilansir Fox Sports, nama Curry tak tercantum dalam empat besar kandidat Most Valuable Player (MVP) 2016/17.
Ia kalah pamor dibanding James, Durant, Russell Westbrook (Oklahoma City Thunder), dan James Harden (Houston Rockets).
Pertanyaannya, apakah Durant kini menjadi sosok tandem Curry yang mesti diwaspadai James cs? Jawabannya tidak!
Tahun lalu, pada tanggal dan bulan yang sama, sebelum kedatangan Durant, Warriors mampu mencatat rekor 26-1, sementara saat ini Warriors plus Durant hanya menorehkan catatan menang-kalah 24-4.
Dengan kata lain, kehadiran Durant di Warriors belum juga menghadirkan titik cerah bagi Curry dkk.
Dalam kondisi tersebut, wajar jika penggemar Cavaliers masih berharap kehebatan King James mampu mengatasi duet Curry-Durant,
| Editor | : | Firzie A. Idris |
| Sumber | : | Tabloid BOLA No. 2.727 |
Komentar