Catatan Bintang Bulu Tangkis Muda Indonesia pada 2016

By Delia Mustikasari - Jumat, 30 Desember 2016 | 20:00 WIB
Tiga pebulu tangkis tunggal putra muda Indonesia (dari kiri ke kanan), Jonatan Christie, Ihsan Maulana Mustofa, dan Anthony Ginting berfoto bersama di sela acara jamuan makan siang di Aroma Sedap, Menteng, Jakarta, Rabu (30/3/2016).
PIPIT PUSPITA RINI/JUARA.NET
Tiga pebulu tangkis tunggal putra muda Indonesia (dari kiri ke kanan), Jonatan Christie, Ihsan Maulana Mustofa, dan Anthony Ginting berfoto bersama di sela acara jamuan makan siang di Aroma Sedap, Menteng, Jakarta, Rabu (30/3/2016).

Pada 2016, Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) mulai banyak memberikan peran kepada pebulu tangkis muda dalam berbagai turnamen bergengsi.

Empat di antaranya memperlihatkan hasil positif selama 2016 dan berpotensi menjadi tumpuan Indonesia pada masa depan. Berikut raihan empat pebulu tangkis muda Merah Putih tersebut.

1. Jonatan Christie

Jonatan merupakan pebulu tangkis tunggal putra muda Indonesia yang memiliki peringkat paling bagus. Saat ini, dia berada di peringkat ke-22 dunia, satu peringkat di bawah seniornya, Tommy Sugiarto.


Pemain tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, berpose di pelatnas bulu tangkis Cipayung, Jakarta, Rabu (13/4/2016).(RODERICK ADRIAN MOZES/KOMPAS.COM)

Selama 2016, Jonatan menunjukkan performa cukup baik. Dia turut andil mengantar Indonesia menjuarai Kejuaraan Asia pada Maret 2016. Turnamen ini juga masuk dalam daftar kualifikasi Piala Thomas zona Asia.

Jonatan juga berkontribusi membawa Indonesia melangkah ke babak final Piala Thomas yang digelar di Kunshan, China, Mei 2016. Indonesia akhirnya kalah 2-3 dari Denmark pada babak final.

Selama tampil di Piala Thomas, pemain kelahiran 15 september 1997 tersebut hanya menelan satu kali kekalahan dari lima laga yang dimainkan.

Jonatan mengalami kekalahan pada babak semifinal. Saat itu, dia harus mengakui keunggulan wakil Korea Selatan, Son Wan-ho.

Pada turnamen superseries, pencapaian terbaik pemain asal klub Tangkas ini adalah babak semifinal Malaysia Terbuka pada April.

Dia gagal melangkah ke babak final setelah kalah 21-8, 19-21, 15-21 dari Chen Long (China).


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : -


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X