Leicester Sang Juara Terburuk

By Anggun Pratama - Sabtu, 31 Desember 2016 | 10:26 WIB
Pemain Leicester City, Riyad Mahrez (kiri), menunjukkan ekspresi kecewa dalam laga Premier League kontra Everton di Stadion King Power, Leicester, Inggris, 26 Desember 2016.
MICHAEL REGAN/GETTY IMAGES
Pemain Leicester City, Riyad Mahrez (kiri), menunjukkan ekspresi kecewa dalam laga Premier League kontra Everton di Stadion King Power, Leicester, Inggris, 26 Desember 2016.

Performa Leicester City musim ini amatlah berkebalikan dengan musim lalu. Mereka pun menyandang status sebagai juara bertahan terburuk pada era Premier League

Chelsea musim lalu menjadi juara bertahan Premier League terburuk setelah hanya mendapatkan 19 poin dalam 18 laga.  Pelatih Chelsea saat itu, Jose Mourinho, bahkan hanya bisa memimpin tim hingga pekan ke-16.

Tak butuh waktu lama buat mendapatkan juara bertahan terburuk baru. Musim ini, Leicester menjadi tim juara bertahan dengan torehan terburuk di Premier League.

Hingga pekan ke-18, pasukan Claudio Ranieri hanya mendapatkan 17 poin. Rataan angka mereka jauh dari apa yang mereka dapat pada musim juara.

Hingga menjelang gameweek ke-19, Leicester cuma mengumpulkan rata-rata 0,9 poin per laga. Bandingkan dalam Januari-Mei 2016 yang sanggup mengamankan 2,2 poin per laga.

Atmosfer mulai terasa berubah. Anda mulai bisa melihat suporter sangat tidak bahagia, meski perasaan itu bisa dimengerti. Menjuarai liga merupakan sebuah dongeng indah, dan kini kami harus keluar dari persaingan degradasi secepat mungkin," tutur kiper Ron-Robert Zieler kepada Bild.

"Tentu tak ada yang mengharapkan kami menjuarai liga lagi, tetapi tak ada pula yang mengira kami akan berada di situasi seperti ini, dan keadaan itu sangat menggangu. Kami bisa menjuarai fase grup Liga Champion, tetapi bermain di bawah kemampuan terbaik kami di liga," ucap Zieler lagi.

Menjelang melawan West Ham (31/12/2016), Leicester masih terjebak di peringkat 16, terpaut tiga poin dari zona merah. Pada periode yang sama musim lalu, Leicester ada di posisi pertama dengan 38 poin.

Poin Terendah Juara Bertahan
Setelah 18 Laga
Leicester 2016-17       17
Chelsea 2015-16        19
Blackburn 1998-99     24
Arsenal 1998-99         29
Man. United 2001-02  30


Editor : Jalu Wisnu Wirajati
Sumber : Bein Sports, Football-Lineups, Statto


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X