Aji Santoso International Football Academy (ASIFA) baru saja kedatangan tamu istimewa. Rabu (25/1/2017) siang, mereka menjamu tamu dari Jepang di markasnya yang terletak di Kota Malang. Sang tamu datang ingin mengetahui perkembangan sepak bola usia dini di Indonesia.
Tamu ini bukan dari Federasi Sepak Bola Jepang, melainkan dari Retiro Football Academy yang berbasis di Prefektur Oita. Mereka datang untuk melihat-lihat kegiatan para siswa di akademi, fasiltas serta berdiskusi dengan jajaran pengurus ASIFA.
“Saya tertarik dengan anak-anak di Indonesia yang sangat senang dengan sepak bola. Kalau fasilitas saya pikir tidak berbeda terlalu jauh,” kata Direktur Retiro, Eisuke Fujikawa.
Fujikawa mengaku kagum dengan fasilitas yang dimiliki oleh ASIFA. Dia tidak menyangka bahwa para siswa di ASIFA mendapatkan fasilitas yang baginya cukup mewah seperti fasilitas medis yang bisa dipakai selama 24 jam.
“Dalam kunjungan ke ASIFA ini saya tertarik dengan konsep mereka yang memiliki training center, asrama, dan juga fasilitas medis selama 24 jam. Hal ini sangat menarik bagi saya,” sambungnya.
Meski begitu, Fujikawa tetap memberikan sebuah catatan dalam kunjungan kali ini. Menurutnya, kualitas lapangan yang dimiliki oleh ASIFA sudah cukup bagus. Namun, akan lebih sempurna jika dilengkapi dengan tribun kecil.
“Kalau di Jepang, di keliling lapangan ada tempat untuk duduk. Ini bisa jadi tempat orang tua dan penonton yang ingin menyaksikan pemain yang berlatih,” sarannya.
Selain berkunjung ke ASIFA, Fujikawa juga punya dua tempat lain yang masuk dalam agenda kunjungannya. Selasa (24/1), Fujikawa telah mengunjungi Akademi Arema. Sementara pada hari Kamis (26/1) giliran Persema Malang yang ia kunjungi.
[video]http://video.kompas.com/e/5296503801001_v1_pjuara[/video]
| Editor | : | Aloysius Gonsaga |
| Sumber | : | - |
Komentar