Kontroversi Nicola Rizzoli, Wasit Laga Juventus Vs Inter Milan

By Beri Bagja - Sabtu, 4 Februari 2017 | 21:15 WIB
Wasit Nicola Rizzoli (kiri) memberi peringatan kepada dua pemain Juventus, Giorgio Chiellini dan Leonardo Bonucci, dalam laga Juve kontra Lazio, 18 April 2015.
MARCO BERTORELLO/AFP
Wasit Nicola Rizzoli (kiri) memberi peringatan kepada dua pemain Juventus, Giorgio Chiellini dan Leonardo Bonucci, dalam laga Juve kontra Lazio, 18 April 2015.

33 - Jumlah pertandingan Nicola Rizzoli sebagai wasit laga yang melibatkan Juventus di berbagai ajang. Rekornya untuk Juve adalah 15 menang-10 seri-8 kalah. Inter merasakan kepemimpinan Rizzoli dalam 36 laga dengan rekor 18 menang-7 seri-11 kalah.

"Sangat menyakitkan. Saya menghormati Rizzoli sebagai salah satu wasit terbaik di dunia, tapi tak mengerti kenapa hal seperti ini bisa terjadi," ucap pelatih Torino ketika itu, Giampiero Ventura.

Insiden lain adalah Rizzoli tidak mengusir dua pemain Juventus, Alex Sandro dan Leonardo Bonucci. Sandro dinilai melakukan tekel kasar saat menjatuhkan Bruno Peres di kotak penalti pada menit ke-47.

Pelanggaran itu menyebabkan penalti, yang sukses dieksekusi Andrea Belotti. Saat itu, skor masih 2-1 buat Juventus. Si pelaku, Sandro, tak mendapat kartu kuning kedua atas pelanggaran itu.

Masih dalam rangkaian kejadian yang sama, Rizzoli dikritik karena cuma memberi kartu kuning buat Bonucci.

Baca Juga:

Padahal, sang bek dinilai melakukan intervensi dengan gestur protes ofensif, meletakkan kepalanya dengan kepala wasit, sebagai reaksi pemberian penalti tersebut.

Toh, kubu Bianconeri juga punya bukti bahwa kehadiran Rizzoli tak melulu menguntungkan mereka. Juve mendapati gol Miralem Pjanic dianulir sang wasit dalam laga kontra AC Milan (22/10/2016).

Karena itu, awak Juventus tak ingin memperdalam kontroversi soal wasit asal Modena tersebut.

"Sejauh kontroversi ini beredar di antara suporter tidak masalah. Namun, jika anggota klub atau media mengatakannya, saya pikir itu hal menyedihkan," kata bek Juventus, Giorgio Chiellini, kepada La Stampa.


Editor : Beri Bagja
Sumber : Berbagai sumber


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

TERPOPULER

Close Ads X