Dikalahkan Klub Liga 2, Inilah Pembelaan Pelatih Perseru

By Suci Rahayu - Kamis, 9 Februari 2017 | 00:15 WIB
Pelatih Perseru Serui, Yusak Sutanto memberikan instruksi saat timnya menghadapi PSCS Cilacap pada laga Grup E Piala Presiden 2017 di Stadion Gelora Ratu Pamelingan, Pamekasan, Rabu (8/2/2017) sore.
SUCI RAHAYU/JUARA.NET
Pelatih Perseru Serui, Yusak Sutanto memberikan instruksi saat timnya menghadapi PSCS Cilacap pada laga Grup E Piala Presiden 2017 di Stadion Gelora Ratu Pamelingan, Pamekasan, Rabu (8/2/2017) sore.

PAMEKASAN, JUARA.net – Tidak ada ungkapan kekecewaan yang keluar dari mulut pelatih Perserui Serui, Yusak Sutanto, seusai pertandingan melawan klub Liga 2, PSCS Cilacap. Padahal, pada laga ini Perserui menelan kekalahan, meski lawan bermain dengan 10 pemain.

Yusak Sutanto menilai bahwa Perseru masih belum tampil maksimal pada laga melawan PSCS. Meski begitu, ia melihat bahwa Septinus Alua dan kawan-kawan sudah bisa tampik baik, Rabu (8/2/2017).

Perseru dinilai sudah menunjukkan karakter permainannya pada pertandingan pertama klub ini di Grup E Piala Presiden 2017.

”Kami bisa lihat ada karakter bermain yang sudah muncul. Kami pakai passing pendek, tetapi masih susah untuk masuk ke lini depan. Kami masih kurang variasi penyerangan," ujar Yusak.

”Pemain asing kami memang cuma satu. Saya menunggu dua pertandingan di sini selesai dulu."

Pelatih Perserui Serui, Yusak Sutanto

Perseru harus menelan kekalahan saat berjumpa dengan PSCS dengan skor 0-1 di Stadion Gelora Ratu Pamelingan, Pamekasan. Gol tunggal klub Liga 2 ke gawang Perseru terjadi pada babak pertama lewat aksi Arif Yulianto.

Pada laga ini, Perseru hanya diperkuat oleh satu pemain asing yakni Boman Aime. Padahal, setiap tim bisa memainkan tiga pemain asing.

Baca Juga:

Meski begitu, Perseru memastikan tidak akan menambah pemain asing lagi pada dua laga selanjutnya.

”Pemain asing kami memang cuma satu. Saya menunggu dua pertandingan di sini selesai dulu. Setelah itu, kami baru akan melakukan evaluasi apakah perlu mendatangkan pemain asing lagi," tutur Yusak.


Editor : Estu Santoso
Sumber : -


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X