PSCS Cilacap Kalah Telak Karena Stamina Buruk

By Suci Rahayu - Selasa, 14 Februari 2017 | 21:31 WIB
Pemain PSCS Cilacap, Arbeta Rocyawan mencoba menghalangi aksi gelandang Semen Padang, Vendry Mofu (kanan) pada laga kedua Grup E Piala Presiden 2017 di Stadion Stadion Gelora Ratu Pamelingan, Pamekasan, Selasa (14/2/2017).
SUCI RAHAYU/JUARA.NET
Pemain PSCS Cilacap, Arbeta Rocyawan mencoba menghalangi aksi gelandang Semen Padang, Vendry Mofu (kanan) pada laga kedua Grup E Piala Presiden 2017 di Stadion Stadion Gelora Ratu Pamelingan, Pamekasan, Selasa (14/2/2017).

PAMEKASAN, JUARA.net – Pelatih Gatot Barnowo tidak banyak berkelit seusai tim asuhannya kalah telak dari Semen Padang, Selasa (14/2/2016). Pelatih PSCS Cilacap ini menyebut bahwa timnya kalah karena kondisi stamina para pemain yang sangat buruk.

PSCS Cilacap gagal kembali membuat kejutan saat melawan Semen Padang. Bermain di Stadion Gelora Ratu Pamelingan, Pamekasan, Laskar Nusakambangan kalah lima gol tanpa bisa membalas.

”Pemain kami begitu mudah dilewati oleh lawan. Tetapi satu hal yang paling saya soroti adalah fisik.

Terlihat sekali stamina pemain kali lemah sehingga mudah ditembus umpan trobosan dan satu sentuhan,” kata Gatot Barnowo.

Baca juga:

”Proses golnya menunjukkan pertahanan kami sangat lemah. Kondisi fisik pemain jauh dari harapan kami,” tandasnya.

Tak hanya kondisi fisik, Gatot juga menyebut bahwa absennya salah satu pemain asing, Jun Ho, juga punya peran atas hasil buruk ini.

Menurut Gatot, mereka tidak memiliki pemimpin di lini belakang setalah pemain asal Korea Selatan itu absen.

”Sangat berpengaruh, dia (Jun Ho) itu kuat dan bisa memberikan semangat bagi para pemain. Saat pemain kami sudah lelah pada babak kedua, tidak ada pemain yang berteriak untuk membangkitkan semangat," ujarnya.

PSCS masih punya peluang untuk lolos ke 8 besar meski kalah telak. Syaratnya, mereka harus bisa meraih kemenangan pada laga terakhir melawan tuan rumah Madura United.


Editor : Estu Santoso
Sumber : -


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

TERPOPULER

Close Ads X