Stadion Segiri Angker bagi Persib

By Budi Kresnadi - Rabu, 1 Maret 2017 | 13:21 WIB
Aksi pemain di lini serang Pusamania Borneo FC, Edilson Tavares dan Pedro Javier dalam laga kontra Persela Lamongan di Stadion Segiri, Samarinda, Jumat (18/11/2016).
DOK. PT GTS
Aksi pemain di lini serang Pusamania Borneo FC, Edilson Tavares dan Pedro Javier dalam laga kontra Persela Lamongan di Stadion Segiri, Samarinda, Jumat (18/11/2016).

Stadion Segiri di Kota Samarinda akan menjadi tempat laga pertama semifinal Piala Presiden 2017 anatara Pusamania Borneo FC (PBFC) dan Persib Bandung. Stadion tersebut ternyata angker bagi Persib.

Maung Bandung sulit meraih kemenangan sejak stadion ini masih menjadi kandang Persisam Putra Samarinda.

Sejak 2008, Persisam tercatat sudah empat kali memberi kado pahit setiap kali Persib bertamu. Saat stadion tersebut beralih PBFC, nasib Persib tidak berubah.

Atep dkk sempat kalah dari PBFC pada laga pertama babak 8 besar Piala Presiden 2015. Terakhir, Persib tampil di markas Pesut Etam pada 7 Mei 2016 dengan hasil imbang tanpa gol.

Pelatih Persib, Djadjang Nurdjaman mengakui tim asuhannya memiliki catatan kurang bagus saat berlaga di Stadion Segiri.

"Kami ingin mencoba menepis hasil kurang baik pada laga sebelumnya. Peluang untuk meraih poin terbuka, dengan catatan harus berjuang maksimal," ujar Djadjang, Selasa (28/2/2017).

Maung Bandung membidik poin penuh atau minimal membawa pulang satu poin agar langkah menuju final semakin ringan.


Editor : Jalu Wisnu Wirajati
Sumber : -


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X