Presley Martono Akan Wujudkan Mimpi Balapan di Monaco

By Pipit Puspita Rini - Minggu, 5 Maret 2017 | 21:50 WIB
Pebalap Indonesia, Presley Martono, berpose dengan 4 trofi yang dia dapatkan dari ajang Formula 4 South East Asia 2016-2017 dalam acara Meritius Gala Award di Sirkuit Sepang, Malaysia, Minggu (22/1/2017).
PIPIT PUSPITA RINI/JUARA.NET
Pebalap Indonesia, Presley Martono, berpose dengan 4 trofi yang dia dapatkan dari ajang Formula 4 South East Asia 2016-2017 dalam acara Meritius Gala Award di Sirkuit Sepang, Malaysia, Minggu (22/1/2017).

Pebalap Indonesia, Presley Martono (16 tahun), akan menjalani 10 seri pada musim balap Eurocup Formula Renault 2.0 2017.

Dari 10 sirkuit yang akan dipakai Formula Renault 2.0 musim ini, tujuh di antaranya juga jadi tuan rumah balapan Formula 1 2017.

Bahkan, salah satu seri dari kedua ajang balap tersebut akan digelar pada akhir pekan yang sama yakni di Monaco pada 26-28 Mei.

"Sejak dulu saya selalu ingin balapan di Monaco. Semua pebalap di dunia pasti ingin merasakan balapan di sana," kata Presley.

Balapan di Monaco akan digelar di sirkuit yang sehari-harinya merupakan jalanan kota. Fakta ini yang membuat GP Monaco memiliki kekhasan tersendiri.

Di sirkuit ini, tidak mudah bagi pebalap untuk melakukan overtake saat balapan karena lintasannya yang memang tidak terlalu lebar.

"Karena itulah pas kualifikasi harus bagus supaya bisa dapat posisi start yang oke saat balapan," ujar pebalap kelahiran 15 Juni 2000 tersebut.


Pebalap Indonesia, Presley Martono, berpose di samping mobilnya sebelum menjalani sesi latihan seri keenam Formula 4 South East Asia (F4 SEA) di Sirkuit Sepang, Malaysia, Jumat (20/1/2017).(PIPIT PUSPITA RINI/JUARA.NET)

Presley akan menjalani tes pramusim pertama pada 15-16 Maret di Sirkuit Magny-Cours, Prancis.

"Saya harus fit dan siap. Tes nanti akan sangat penting untuk melihat level balapan saya ada di mana," kata Presley.

"Tes ini juga jadi kesempatan buat saya untuk belajar dan mengenal mobil karena saya belum pernah mengendarai mobil ini sebelumnya," ujar dia menambahkan.

Total ada tiga tes pramusim yang harus dijalani Presley sebelum musim bergulir. Setelah itu akan ada waktu selama sekitar tiga pekan sebelum seri pertama dimulai.

"Sekarang, saya masih harus menaikkan berat badan, dua atau tiga kilogram lagi. Di Eropa nanti (saat tes pramusim), saya harus mencoba simulator," ujar penyuka warna biru dan pink tersebut.

Berikut ini jadwal balapan dan tes Presley pada Formula Renault 2.0 2017.


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : -


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X