Dominique Williams Cetak 40 Poin, Aspac Sukses Revans atas NSH

By Jumat, 10 Maret 2017 | 20:09 WIB
Pemain asing W88.News Aspac Jakarta, Dominique Nelson Williams (jersey putih, #3), berupaya melewati penjagaan pemain NSH Jakarta pada laga hari pertama seri ketujuh Indonesian Basketball League (IBL) di GOR UNY, Yogyakarta, Jumat (10/3/2017). Aspac menang 102-75.
GONANG SUSATYO/JUARA.NET
Pemain asing W88.News Aspac Jakarta, Dominique Nelson Williams (jersey putih, #3), berupaya melewati penjagaan pemain NSH Jakarta pada laga hari pertama seri ketujuh Indonesian Basketball League (IBL) di GOR UNY, Yogyakarta, Jumat (10/3/2017). Aspac menang 102-75.

75.  

Kemenangan yang terjadi pada hari pertama Seri VII Indonesia Basketball Indonesia (IBL) di GOR UNY, Yogyakarta, Jumat (10/3/2017) itu sekaligus menjadi revans Aspac atas NSH.

Pada pertemuan pertama mereka musim ini, Aspac dikalahkan NSH dengan skor 67-79.

Selain sukses membayar kekalahan, hasil ini juga mengamankan posisi Aspac di klasemen Divisi Putih. Saat ini, skuat yang dilatih AF Rinaldo itu berada di urutan kedua dan hampir pasti lolos ke play-off.

"Ini pertandingan penting dan kami harus memenanginya. Kami tinggal menyisakan empat pertandingan dan target untuk mengambil gim ini bisa tercapai. Hasil ini penting bagi kami untuk mengamankan tiket ke play-off,” ujar Inal, sapaan karib AF Rinaldo.

Inal mengatakan bahwa kemenangan Aspac tidak lepas dari pencapaian poin yang dicetak Dom. Kehadirannya memudahkan Inal untuk merotasi pemain terutama pada posisi point guard yang dulu hanya diisi Andakara Prastawa Dhyaksa.

"Kemenangan ini menjadi modal bagus bagi Aspac untuk menyelesaikan sisa laga sebelum play-off. Kami juga senang bisa melakukan revans karena NSH mengalahkan kami di Surabaya," ujar mantan pemain Aspac itu lagi.

Dari kubu lawan, asisten pelatih NSH, Agus Pamungkas Batbual, mengakui lawan bermain bagus dan pantas memenangkan laga. Sebaliknya, NSH justru bermain buruk.

"Defense kami sangat buruk. Begitu pula transisi dari offense ke defense. Kami membiarkan lawan begitu mudah mencetak poin. Kami juga kesulitan untuk mematikan Dom yang tampil bagus di pertandingan ini," ucap Agus.

NSH sudah berusaha mematikan Dom melalui Gary Jacobs. Strategi itu sempat berhasil, tetapi tidak bertahan lama karena NSH mengalami kesulitan merotasi pemain.


Editor : Pipit Puspita Rini
Sumber : -


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X