Berkuasa Tiga Pekan, Presiden Federasi Sepak Bola Malaysia Siap Mundur

By Senin, 17 April 2017 | 03:15 WIB
Presiden FAM, Tunku Ismail Sultan Ibrahim
Dok. FAM
Presiden FAM, Tunku Ismail Sultan Ibrahim

KUALA LUMPUR, JUARA.net – Presiden anyar Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM), Tunku Ismail Sultan Ibrahim baru berkuasa tiga pekan. Namun, pria berusia 32 tahun ini siap mundur dari jabatannya ini.

Ya, Presiden Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) periode 2017-2021 ini bersedia melepaskan jawatannya jika kehadirannya bisa mempengaruhi keputusan laga Johor Darul Takzim (JDT).

JDT adalah klub yang dimiliki oleh Tunku Ismail Sultan Ibrahim dan merupakan tim bertabur bintang di Liga Super Malaysia (LSM).

Namun, kemenangan-kemenangan JDT dalam beberapa laga terakhir di LSM 2017 dikaitkan dengan posisi sang pemilik sekarang.

”Ingatlah, bahwa JDT memenangi trofi sebelum saya menjadi Presiden FAM. Kalau ada pihak yang membangkitkan isu berkenaan keputusan wasit, FAM akan menayangkan video dan semua boleh menilai,” kata Tunku Ismail.

Baca juga: 

”Jika suporter masih rasa kurang senang dengan saya sebagai Presiden FAM, Anda boleh meminta pemilik suara membuat kongres dan memilih pemimpin baru,” ucapnya.

Putra mahkota Kerajaan Johor ini mengatakan, jabatan ini bukan hal yang penting baginya. Tunku Ismail hanya berusaha membenahi organisasi FAM demi sepak bola Malaysia.

”Ini bukan satu masalah yang besar. Saya menjadi presiden untuk membantu timnas Malaysia berprestasi lagi dan meningkatkan mutu liga,” ujar Tunku Ismail.

”Saya juga ingin memastikan sepak bola tidak digunakan untuk agenda politik dan memusnahkan korupsi dalam sepak bola negara ini,” tuturnya.


Editor : Estu Santoso
Sumber : Berita Harian


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X