Dick Advocaat untuk Kali Ketiga Besut Timnas Belanda

By Ferril Dennys Sitorus - Selasa, 9 Mei 2017 | 17:42 WIB
Dick Advocaat menduduki bangku cadangan Zenit St Petersburg saat melawan Bayern Muenchen pada semifinal Piala UEFA di Allianz Arena, 25 April 2008.
JOHN MACDOUGALL/AFP
Dick Advocaat menduduki bangku cadangan Zenit St Petersburg saat melawan Bayern Muenchen pada semifinal Piala UEFA di Allianz Arena, 25 April 2008.

Dick Advocaat untuk kali ketiga ditunjuk membesut tim nasional Belanda. Salah satu legenda tim nasional Belanda, Ruud Gullit, pun ditunjuk sebagai asisten Advocaat.

Hal tersebut dikonfirmasi Federasi Sepak Bola Belanda (KNVB) pada jumpa pers di Zeits pada Selasa (9/5/2017).

"Ada dua skenario. Kami memiliki opsi jangka panjang atau kami melakukan segalanya untuk lolos ke Piala Dunia 2018. Kami memilih skenario kedua," kata Direktur Teknik KNVB, Hans Van Breukelen.

Advocaaat ditunjuk sebagai pelatih setelah KNVB memecat Danny Blind pada akhir Maret 2017.

Tugas pelatih berusia 69 tahun tersebut untuk membawa Belanda lolos ke Piala Dunia 2018 tidak mudah.

Baca juga: Impian Jokowi di Sepak Bola yang Tercoreng Kekerasan

Hal itu lantaran Arjen Robben dan kawan-kawan menempati peringkat keempat klasemen sementara Grup G pada babak kualifikasi dengan mengantongi tujuh poin.

Dengan lima laga tersisa, Belanda terpaut enam poin dari sang pemuncak klasemen sementara Perancis.

Karena itu, pengalaman Advocaaat sangat dibutuhkan. Pelatih kelahiran Den Haag tersebut pernah dua kali membesut Belanda yakni pada 1992-1994 dan 2002-2004, serta tiga kali berperan sebagai asisten pelatih.

Pencapaian terbaik Advocaat bersama tim nasional adalah membawa tim lolos ke perempat final Piala Dunia 1994 dan semifinal Piala Eropa 2004.


Editor : Beri Bagja
Sumber : Guardian


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X