Sepasang Pemain Pinjaman Ini Bikin Bimbang Sevilla

By Kamis, 18 Mei 2017 | 15:34 WIB
Gelandang Sevilla, Samir Nasri (atas), merayakan gol yang dicetak rekannya, Steven N'Zonzi, untuk Sevilla ke gawang Atletico Madrid dalam partai La Liga di Ramon Sanchez Pizjuan, 23 Oktober 2016.
CRISTINA QUICLER/AFP
Gelandang Sevilla, Samir Nasri (atas), merayakan gol yang dicetak rekannya, Steven N'Zonzi, untuk Sevilla ke gawang Atletico Madrid dalam partai La Liga di Ramon Sanchez Pizjuan, 23 Oktober 2016.

Kebijakan tersebut adalah kunci yang membuat Los Nervionenses bisa terus eksis di percaturan papan atas La Liga dan kompetisi antarklub Eropa.

Jurus Monchi

Perihal lain yang mesti dibereskan Arias adalah terkait masa depan deretan pemain pinjaman, terutama Samir Nasri dan Stevan Jovetic.

Per 30 Juni nanti, Nasri bakal kembali ke klub pemiliknya, Manchester City. Selama melakoni masa peminjaman bareng Los Nervionenses, gelandang asal Prancis itu kembali menampilkan standar tinggi.

Namun, Nasri memicu kebimbangan Sevilla lantaran gaji dan harganya yang mahal.

Baca Juga:

Jika ingin mempermanenkan eks pilar Marseille itu, Sevilla mesti mengalokasikan dana sebesar lima juta euro per musim untuk biaya gaji. Los Nervionenses juga harus membayar 25 juta euro kepada City.

Kondisi Stevan Jovetic setali tiga uang dengan Nasri. Jo-jo yang langsung nyetel sejak dipinjam dari Inter Januari silam dilabeli banderol sebesar 14 juta euro.

Cara paling mudah dan cepat mendapatkan dana segar untuk membeli Nasri dan Jovetic adalah dengan melego Vitolo. Arias sempat mengisyaratkan akan mempertahankan jurus ala Monchi tersebut.

"Kebijakan transfer semacam itu akan kami teruskan. Kami akan membeli dan menjual agar terus berkembang," kata Arias di El Confidencial.


Editor : Firzie A. Idris
Sumber : Tabloid BOLA


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X