Warna Kostum Wasit dan Kiper PS TNI Sama, Pelatih PSM Protes ke PSSI

By Segaf Abdullah - Rabu, 17 Mei 2017 | 19:01 WIB
Pelatih PSM Makassar, Robert Rene Alberts, mendampingi anak-anak asuhnya saat melawan PS TNI pada partai Liga 1 di Stadion Pakansari, Cibinong, Senin (15/5/2017).
HERKA YANIS PANGARIBOWO/JUARA
Pelatih PSM Makassar, Robert Rene Alberts, mendampingi anak-anak asuhnya saat melawan PS TNI pada partai Liga 1 di Stadion Pakansari, Cibinong, Senin (15/5/2017).

Pelatih PSM Makassar, Robert Rene Alberts, melayangkan protes resmi kepada PSSI. Juru taktik asal Belanda itu tidak puas dengan keputusan wasit saat timnya dikalahkan PS TNI, Senin (15/5/2017).

Pada laga pekan keenam Liga 1 tersebut, Robert Rene Alberts menganggap wasit Handri Kristanto yang memimpin laga telah menyalahi regulasi pertandingan.

Sebab, warna kostum yang dikenakan Handri serupa dengan seragam tempur kiper PS TNI, Teguh Amiruddin. Keduanya sama-sama memakai baju berwarna hitam.

Aturan mengenai penggunakan kostum pada sebuah pertandingan diatur dalam regulasi pertandingan dalam Pasal 49 poin tiga.

Sebelumnya, Robert Rene juga pernah mengirimkan surat protes kepada PSSI. Saat itu, dia memprotes pola lapangan di markas Mitra Kukar.

 

Sent to pssi but not received any reply !!!

A post shared by robert rene alberts (@robertrenealberts) on

Pada pekan kedua, PSM bermain imbang dengan skor 1-1 dengan Mitra di Stadion Aji Imbut, Tenggarong, Kalimantan Timur, 24 April 2017.

Berikut ini petikan surat Robert Rene kepada PSSI terkait laga kontra PS TNI:

"Surat untuk PSSI yang mana wasit dan kiper PS TNI mengenakan kostum hitam. Sebelum pertandingan dimulai, kami sudah mengingatkan komisi pertandingan , offisial keempat dan wasit utama. Namun, tidak ada tanggapan dan laga tetap dilanjutkan. Ini jelas sekali bertentangan dengan aturan resmi dan regulasi. Pertandingan seharusnya tidak boleh dijalankan dalam keadaan seperti ini".

 

Letter to pssi....who is the referee and who is the keeper...the keeper is from TNI.....both wearing black...before the match started we notified the match commissioner the fourth official and the main referee...no one reacted and the match started.....clearly against the official rules and regulations The match should never have started. Robert Alberts. Head coach psm makassar. Surat ke PSSI. Dimana wasit dan penjaga gawang dari PS. TNI. Yang mana keduanya mengenakan pakaian hitam. Sebelum pertandingan dimulai kita sudah mengingatkan match komisioner sebagai offisial keempat dan wasit utama. Namun tidak ada yang bereaksi dan pertandingan tetap dilanjutkan. Ini jelas sekali bertentangan dengan aturan resmi dan regulasi. Pertandingan seharusnya tidak boleh dijalankan dengan keadaan ini. Robert Alberts Pelatih Kepala PSM MAKASSAR @pssi__fai @panditfootball @tribuntimurdotcom @kompas.com @labbola @pengamatsepakbola @psm_makassar @nikefootball @hattrickmks @fajaronline @footballtribeid @bola.com @andrew_sihombing @tvonenews @psm_fansbook @widyasyadzwina @roywanson @fifaworldcup @theafchub @appi_mika #pssi #PS.TNIvsPSM #wasitindonesia #sepakbola #indonesia #aturan #regulasi #gojektravelokaliga1 #tvone #fairplay #fifa #afc

A post shared by robert rene alberts (@robertrenealberts) on


Editor : Estu Santoso
Sumber : Instagram/robertrenealberts


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X