Liestiadi Mundur, Persipura Sementara Tanpa Pelatih Kepala

By Estu Santoso - Kamis, 8 Juni 2017 | 17:13 WIB
Pelatih Persipura Jayapura, Liestiadi saat memberikan keterangan ke media seusai timnya dikalahkan Madura United pada laga pekan ke-10 Liga 1 di Stadion Gelora Bangkalan, Rabu (7/6/2017). Liestiadi akhirnya mundur sehari selepas laga itu dari kursi panas pelatih Persipura.
SUCI RAHAYU/JUARA.NET
Pelatih Persipura Jayapura, Liestiadi saat memberikan keterangan ke media seusai timnya dikalahkan Madura United pada laga pekan ke-10 Liga 1 di Stadion Gelora Bangkalan, Rabu (7/6/2017). Liestiadi akhirnya mundur sehari selepas laga itu dari kursi panas pelatih Persipura.

JUARA.net – Persipura Jayapura sementara menjalani Liga 1 dengan tanpa pelatih kepala. Liestiadi mengundurkan diri setelah dinilai gagal membuat performa Persipura Jayapura maksimal.

Kabar pengunduran diri itu datang dari manajemen Persipura setelah dilakukan evaluasi seusai mengalami kekalahan pada Rabu (7/6/2017) malam. Liestiadi mundur per Kamis (8/6/2017). 

Pada laga tandang di Stadion Gelora Bangkalan, Persipura dikalahkan tuan rumah Madura United dengan skor 0-2.

”Saya minta kepada seluruh pemain untuk tetap jaga kekompakan, kebersamaan, dan kekeluargaan dalam tim."

Ketua Umum Persipura Jayapura, Benhur Tomi Mano

Ketua Umum Persipura Jayapura, Benhur Tomi Mano pun langsung melakukan evaluasi terkait kinerja tim dan pelatih. Dalam momen ini, Liestiadi langsung membuat keputusan itu.

”Pak Liestiadi mengambil tanggung jawab dan mengundurkan diri sebagai pelatih Persipura Jayapura atas hasil kurang memuaskan di dua pertandingan terakhir,” kata Benhur.

”Saya sebagai ketua umum menyampaikan terima kasih atas kerja sama kami dalam empat bulan ini. Semoga ke depan, pelatih bisa terus berkarier dengan sukses. Tidak tertutup kemungkinan, kami bekerja sama lagi suatu saat nanti,” tuturnya.

Atas keputusan ini, Benhur meminta Manajer Rudi Maswi untuk cari pelatih baru. Sementara itu, Mettu Duaramury dan Alan Haviluddin yang menangani tim.

Baca juga:

”Pak manajer juga laporkan ke saya bahwa untuk persiapan pertandingan berikut. Kami memberangkatkan dua pemain untuk gabung ke Surabaya. Mereka adalah Yohanis Tjoe dan Ricky Kayame,” ucap Benhur.

”Saya minta kepada seluruh pemain untuk tetap jaga kekompakan, kebersamaan, dan kekeluargaan dalam tim. Kami semua punya keinginan sama untuk mengangkat mental tim yang sedang terpuruk,” ujarnya.


Editor : Estu Santoso
Sumber : -


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X