Penyelenggara GP Azerbaijan mengaku senang dengan perpindahan jadwal balapan ke bulan April untuk musim balap 2018. Namun, mereka berharap balapan bisa kembali ke bulan Juni setelah musim depan tuntas.
Promotor GP Azerbaijan, Arif Rahimov, mengaku sengaja meminta perpindahan jadwal pada musim balap 2018 kepada kubu penyelenggara Formula 1 (F1).
Hal ini tidak lepas dengan adanya acara perayaan negara pada tahun depan.
"Kami meminta dipindah ke jadwal balapan awal-awal karena kami ingin memakai alun-alun untuk parade pada bulan Juni tahun depan untuk merayakan ulang tahun negara yang ke-100," tutur Rahimov yang dilansir Motorsport, Sabtu (1/7/2017).
Baca juga:
- Hamilton Ingin Bottas Bertahan Lama di Mercedes
- Jenson Button Minta FIA Segera 'Move On' dari Insiden GP Azerbaijan
- Vettel Terancam Mendapat Hukuman Tambahan
"Namun, setelahnya kami ingin kembali ke bulan Juni lagi pada 2019, kami senang dengan jadwal ini. Secara umum, penyelenggaraan Juni berlangsung baik karena itu adalah masa di mana kami bisa mendapat cuaca terbaik di negara kami," kata Rahimov lagi.
Kendati berharap dapat kembali ke jadwal balapan awal pada 2019, Rahimov memahami bahwa keinginan pihaknya itu tidak akan langsung disetujui.
Rahimov mengatakan tidak akan mudah untuk menemukan jadwal yang cocok di antara kepadatan seri balap F1.
"Namun, kamu tidak akan pernah tahu, mungkin mereka akan memperpanjang kalender balap dengan memulainya pada Maret atau yang lainnya. Dengan pengaturan jadwal sekarang, tentu sulit," kata Rahimov.
Berbeda dengan bulan Juni yang disebut Rahimov sebagai masa cuaca terbaik di Azerbaijan karena sedang memasuki musim panas, suhu pada bulan April masih berada di kisaran 14-15 derajat celcius.
| Editor | : | Delia Mustikasari |
| Sumber | : | Motorsport |
Komentar