Takut Bersaing, Bek Timnas Jerman Tinggalkan Dortmund

By Anju Christian Silaban - Selasa, 4 Juli 2017 | 19:02 WIB
Matthias Ginter membela timnas Jerman saat melawan Cile pada partai final Piala Konfederasi 2017 di Kazan Arena, 22 Juni 2017.
FRANCK FIFE/AFP
Matthias Ginter membela timnas Jerman saat melawan Cile pada partai final Piala Konfederasi 2017 di Kazan Arena, 22 Juni 2017.

 Borussia Dortmund mengumumkan pelepasan Matthias Ginter ke Borussia Moechengladbach, Selasa (4/7/2017).

Alasannya, bek tengah tim nasional (timnas) Jerman pada Piala Konfederasi 2017 itu, merasa sulit bersaing untuk masuk tim inti.

Lini belakang memang semakin sesak seiring perekrutan Omer Toprak dari Bayer Leverkusen pada musim panas 2017. Sebelumnya, Dortmund sudah memiliki Marc Bartra dan Sokratis Papastathopoulos sebagai opsi di jantung pertahanan.

Baca: Perlukah Liverpool Hamburkan Uang demi Berlari 34 Km Per Jam?

"Matthias Ginter menyampaikan keinginannya untuk pergi karena persaingan di lini belakang. Kami memenuhi permintaannya," tutur Direktur Olahraga Michael Zorc.

Tidak disebutkan berapa uang yang diterima Dortmund dari kompensasi transfer Ginter. Menurut Transfermarkt, nilainya mencapai 17 juta euro (sekitar Rp 257,8 miliar).

Berikutnya, Ginter akan menjalani tes medis dengan klub barunya dan melakukan penandatanganan kontrak berdurasi empat tahun.

Ginter sendiri merupakan salah satu pemain belakang paling menonjol pada Bundesliga 1 - kasta pertama Liga Jerman - musim 2016-2017.

Baca: Ajimat AS Roma Resmi Dijual Seharga Rp 350 Miliar

Pemain berusia 23 tahun itu menjalani 42 pertandingan dengan rincian 3.382 menit. Penampilan reguler tersebut mengantarkan Ginter masuk timnas Jerman untuk Piala Konfederasi 2017.


Editor :
Sumber : Borussia Dortmund, Borussia Moechengladbach, Matthias Ginter


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

TERPOPULER

Close Ads X