1 saat menjamu Persigo Semeru FC. Laga ini merupakan lanjutan Grup 7 Liga 2 dan partai terakhir putaran pertama.
Tuan rumah yang sudah ditinggal pergi pelatih Syahrial Efendi bahkan ketinggalan lebih dahulu oleh gol Persigo Semeru FC. Sepakan Yogi Syaiful Rizal pada menit ke-44 yang mengecoh kiper Putu Febri Andhika.
Dalam laga tersebut, PS Badung bahkan tampil di bawah performa terbaiknya. Tim yang sementara ditangani assiten pelatih I Nyoman Sujata ini pun lebih sering kehilangan bola akibat kesalahan sendiri.
Baca juga:
- Ranking FIFA Turun Tajam, Petinggi Sepak Bola Malaysia Santai
- Dibantu PSSI, Ilija Spasojevic Segera Rampungkan Proses Naturalisasi
- Alasan BLiSPI Yogyakarta Menjadi yang Pertama
Umpan lambung atau direct yang tidak efektif dan bola lebih sering jatuh ke kaki pemain lawan.
Baru babak kedua, tempo permainan PS Badung kembali normal ketika pemain senior Bayu Yusa masuk mengganti Algazali.
Seusai laga, I Nyoman Sujata menjelaskan pemainnya bermain di luar kendali seusai libur lebaran. Persiapan yang singkat juga membuat pemain belum menemukan performa terbaik.
”Liburan panjang sangat berpengaruh terhadap penampilan anak-anak,” ujar Sujata.
Dari tim tamu, pelatih Putut Wijanarko, mengaku bersyukur dengan poin satu di kandang PS Badung pada laga pamungkas Persigo Semeru FC di putaran pertama Liga 2.
”Hasilnya pasti menang kalau pemain kami tidak sering buat pelanggaran. Tetapi, kami senang dengan hasil ini,” ucap Putut.
| Editor | : | Estu Santoso |
| Sumber | : | - |
Komentar