Mau Beli Harry Kane? Bayar Rp 3,4 Triliun!

By Minggu, 16 Juli 2017 | 00:05 WIB
Striker Tottenham Hotspur, Harry Kane, meraih penghargaan sepatu emas atas prestasinya sebagai pencetak gol terbanyak Liga Inggris 2016-2017. Penghargaan diberikan usai laga lanjutan Liga Inggris 2016-2017 melawan Hull City di Stadion KC, Hull, Inggris, pada 21 Mei 2017.
LAURENCE GRIFFITHS/GETTY IMAGES
Striker Tottenham Hotspur, Harry Kane, meraih penghargaan sepatu emas atas prestasinya sebagai pencetak gol terbanyak Liga Inggris 2016-2017. Penghargaan diberikan usai laga lanjutan Liga Inggris 2016-2017 melawan Hull City di Stadion KC, Hull, Inggris, pada 21 Mei 2017.

Performa prima yang telah ditunjukkan membuat striker Harry Kane menjadi incaran klub-klub beken dunia. Namun, sebuah klub tak akan digubris bila tidak mampu menggelontorkan uang senilai 200 juta pounds atau setara 3,4 triliun rupiah.

Penulis: Dedi Rinaldi

Bursa transfer menyatakan jumlah tersebut baru akan bisa menggoda Tottenham Hotspur untuk melepasnya. Jika tawaran di bawah jumlah tersebut, maka maaf, klub tak akan meladeninya. Tentunya ini sebuah harga yang fantastis.

Klub besar seperti Manchester United, Arsenal, Manchester City, hingga Real Madrid dan Barcelona sudah masuk dalam daftar.

Manajer United, Jose Mourinho, bahkan mengatakan lebih memilih Harry Kane ketimbang Cristiano Ronaldo jika harus menguras dana klub dalam membeli pemain.

Man memang sudah mendapatkan striker baru dari Everton, Romelu Lukaku, seusai ditinggalkan Zlatan Ibrahimovic. Meski begitu, bukan tak mungkin mereka mengeluarkan uang buat satu striker lagi meski tak mendesak saat ini.

Entah apa yang akan terjadi. Pasalnya, kubu Spurs terkesan rajin dalam memagari ketika nama striker berusia 23 tahun tersebut dikaitkan dengan sebuah klub.

Ketua klub, Daniel Levy, disebut takkan menjawab setiap telepon yang berkaitan dengan Kane.


Owner Tottenham Hotspur, Daniel Levy dalam laga Premier League antara Tottenham Hotspur kontra Liverpool di White Hart Lane, 27 Agustus 2016.( JAN KRUGER/GETTY IMAGES)

“Kami takkan menjawab panggilan setiap klub yang ingin menawar Kane. Jadi, jangan berharap bicara mengenai jumlah uang tertentu,” kata Levy.

Nada tegas juga telah meluncur dari legenda Spurs, yaitu David Ginola. Menurutnya, Kane harus bertahan jika Spurs ingin memenangi Premier League musim depan.

Baca Juga:

“Belum pernah Spurs memiliki skuat sebaik seperti sekarang. Tottenham harus mempertahankan aset terbaik yang ada jika ingin meraih titel apapun beberapa tahun ke depan. Kane, begitu juga Dele Alli dan Eric Dier merupakan aset-aset terbaik Spurs," tutur Ginola.

Sejauh ini, Tottenham terkesan masih sepi dari kegiatan jual-beli pemain meski nama-nama pemain mereka selalu terpajang di halaman depan bursa transfer.

Lantas, jika memang harga Kane menjadi kenyataan, maka nilai tersebut bakal menjadi rekor tertinggi penjualan Tottenham, memecahkan rekor Gareth Bale senilai 86,3 juta pounds ke Real Madrid pada 2013.

Sementara itu, rekor pembelian tertinggi Spurs terbilang kecil, dengan nama Erik Lamela dan Moussa Sissoko sebagai yang termahal dengan nilai 30 juta pounds.

TOTTENHAM (4-2-3-1): Lloris (K); Trippier, Alderweireld, Vertonghen, Davies (B); Dier, Wanyama (GB); Eriksen, Alli, Son (GB); Kane (P). Pelatih: Pochettino

BURSA TRANSFER TOTTENHAM

Masuk: -

Keluar: Bentaleb (g, Schalke, 16,15 juta pounds), N’Jie (p, Marseille, 5,95), Walker (b, Man City, 50), Fazio (b, AS Roma, 2,72), Lopez (k, Espanyol, kembali)

Target: Mawson (Swansea), Gibson (Middlesbrough), A. Silva (Sporting), King (Bournemouth), Marcel (Nice), Suso (AC Milan), Barkley (Everton), Lopez (Espanyol), Ginter (Borussia Moenchengladbach)

K: Kiper; B: Bek, G: Gelandang, GB: Gelandang Bertahan, GS: Gelandang Serang, P: Penyerang



Editor : Beri Bagja
Sumber : Tabloid BOLA No. 2.783


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X