Mo Farah: Ini Akhir Karier yang Istimewa

By Diya Farida Purnawangsuni - Sabtu, 5 Agustus 2017 | 17:21 WIB
Pelari jarak menengah Inggris Raya, Mohamed Farah (Mo Farah), berpose di atas podium setelah meraih medali emas dari nomor 10.000 meter pada Kejuaraan Dunia Atletik di London Stadium, London, Inggris, Jumat (4/8/2017) waktu setempat.
ADRIAN DENNIS/AFP PHOTO
Pelari jarak menengah Inggris Raya, Mohamed Farah (Mo Farah), berpose di atas podium setelah meraih medali emas dari nomor 10.000 meter pada Kejuaraan Dunia Atletik di London Stadium, London, Inggris, Jumat (4/8/2017) waktu setempat.

Akan tetapi, bukan berarti lomba lari tersebut berjalan mudah bagi Farah. Sebaliknya, pelari 34 tahun itu nyaris terjatuh dua kali.

Salah satunya terjadi pada putaran terakhir. Menjelang 400 meter terakhir, Farah yang mendapat tekanan dari para rivalnya, sempat kehilangan keseimbangan dan nyaris terjatuh.

Namun, Farah masih bisa menyeimbangkan kembali posisi badannya. Dia lalu terus melaju hingga memenangi lomba dengan selisih 0,43 detik atas Cheptegei.

Farah akan kembali ke lintasan untuk mempertahankan gelar juara nomor lari 5.000 m pada Rabu (9/8/2017).


Editor : Diya Farida Purnawangsuni
Sumber : BBC


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X