BWF Dapat Penghargaan sebagai Organisasi Olahraga Terbaik di Asia

By Any Hidayati - Kamis, 21 Desember 2017 | 12:11 WIB
Dari kiri ke kanan,  Martha Deacon (Director Member Komite Olimpiade Kanada), Poul-Erik Høyer (Presiden BWF), dan Anil Kaul (Presiden Bulu Tangkis Kanada) berpose setelah BWF Meeting di Australia, Rabu (7/6/2017).
BWF BADMINTON
Dari kiri ke kanan, Martha Deacon (Director Member Komite Olimpiade Kanada), Poul-Erik Høyer (Presiden BWF), dan Anil Kaul (Presiden Bulu Tangkis Kanada) berpose setelah BWF Meeting di Australia, Rabu (7/6/2017).

Federasi bulu tangkis dunia (BWF) dinobatkan sebagai organisasi olahraga terbaik di Asia.

Penghargaan tersebut diumumkan dalam acara Penghargaan dan Konferensi Industri Olahraga Asia (SPIA) di Bangkok, Thailand, pada 9 November 2017.

Namun, hadiah tersebut baru diterima oleh Presiden BWF Poul-Erik Hoyer dari Eric M Gottschalk (CEO) MMC Sportz Marketing LLC, penyelenggara SPIA Asia, di Hotel InterContinental di Dubai.

BWF memenangI Gold Award dan unggul atas organisasi olahraga lain seperti International Tennis Federation (UK), International Cricket Council (UAE), Spartan Race (USA), dan ONE Championship (Singapura).

"Standar pemberian penghargaan dan persaingan sangat tinggi tahun ini," ujar Gottschalk seperti dikutip JUARA.net dari BWF Badminton.

Para nomine dalam kategori ini terhitung cukup beragam dan menjangkau setidaknya 15 negara.

"Semua penilaian berlangsung secara adil dan transparan selama proses penjurian," kata Gottschalk kemudian.

Sementara itu, BWF baru saja sukses menyelenggarakan turnamen puncak bulu tangkis level superseries/premier melalui BWF Superseries Finals 2017 pada 13-17 Desember di Dubai, Uni Emirat Arab.

 


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : bwfbadminton.com


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X