Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Direktur Movistar Yamaha Sebut Gaya Balap Marc Marquez Berbahaya

By Doddy Wiratama - Selasa, 10 April 2018 | 11:34 WIB
Valentino Rossi (kiri) saat berada di paddock tim Movistar Yamaha ketika MotoGP Argentina sempat ditunda sementara, Minggu (8/4/2018).
twitter.com/YamahaMotoGP
Valentino Rossi (kiri) saat berada di paddock tim Movistar Yamaha ketika MotoGP Argentina sempat ditunda sementara, Minggu (8/4/2018).

Atmosfer dramatis mewarnai balapan seri kedua MotoGP 2018 yang digelar di Sirkuit Termas de Rio Hondo, Argentina, Minggu (8/4/2018) waktu setempat.

Begitulah yang dirasakan oleh Direktur Movistar Yamaha, Massimo Meregalli, dan mungkin juga pencinta MotoGP lainnya.

Seperti diberitakan JUARA dan BolaSport.com sebelumnya, balapan MotoGP Argentina 2018 sendiri memang berlangsung berbagai kejadian menarik.

Mulai dari ditundanya balapan, kekacauan saat start ulang terjadi, dan yang paling mencolok tentu insiden Valentino Rossi-Marc Marquez.

Ya, Rossi dan Marquez kembali terlibat duel sengit yang membuat hubungan antara kedua pebalap tersebut kembali memanas.

Insiden terjadi saat Marc Marquez melakukan manuver pada tikungan ke-13, saat MotoGP Argentina memasuki putaran ke-20.

(Baca Juga : Rekap Hasil WrestleMania 34 - Debut Mulus Ronda Rousey hingga Aksi Brutal Brock Lesnar)

Entah disengaja atau tidak, Marquez melebarkan racing line-nya yang secara tidak langsung berdampak pada Rossi yang berada tepat dibelakangnya.

Motor Valentino Rossi pun ikut melebar sebelum akhirnya terjatuh setelah keluar lintasan.

Massimo Meregalli pun angkat bicara tentang situasi dramatis yang terjadi sepanjang gelaran MotoGP Argentina 2018.


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : BolaSport.com


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X