Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Tak Ingin Alami Masalah Rambut Usai Berenang, Ikuti Tips Mudah Ini!

By Nakita Editorial - Senin, 30 April 2018 | 08:28 WIB
  Suci Indriani, perenang andalan Indonesia di kelas S4 Asian Para Games 2018.
DOK. TABLOID BOLA
Suci Indriani, perenang andalan Indonesia di kelas S4 Asian Para Games 2018.

Untuk menghindari maslaah rambut yang disebabkan kaporit, Moms bisa ikuti trik ini!

Salah satu olahraga yang menyenangkan dan menyegarkan yakni berenang, tak sedikit yang menjadikannya sebagai aktivitas favorit.

Banyak orang menghabiskan waktunya untuk berada di kolam renang dan melakukan olahraga tersebut.

Apa lagi untuk para atlet renang, mereka akan sangat sering berada dalam kolam renang untuk berlatih.

Terlebih jika akan segera menghadapi suatu pertandingan seperti Asian Games atau kejuaraan renang lainnya.

(Baca Juga: Hamka Hamzah Puji Bonek tetapi Sayangkan Satu Hal ini Soal Persebaya)

Para atlet ini akan semakin intens berlatih renang dan berusaha untuk memberikan yang terbaik.

Tetapi pernahkah Moms bertanya-tanya klorin dan bahan kimia berbahaya lainnya yang terkandung dalam air kolam dapat merusak rambut?

Klorin atau kaporit digunakan di kolam renang untuk membunuh bakteri yang tidak diinginkan dan menjaga perenang tetap aman dari infeksi dan penyakit dari air. 

Meskipun tidak ada cukup klorin di kolam renang tidak akan menyebabkan kerusakan permanen, itu bisa membuat rambut menjadi kering dan kulit memerah karena iritasi.

(Baca Juga: Bukan ke Arema FC, Kiko Insa Justru Bergabung dengan Klub Ini)

Klorin menghisap minyak alami dari rambut dan kulit, menjadikannya kering, kasar, dan rusak. 

Rambut membutuhkan beberapa minyak alami untuk tetap halus dan sehat, sedangkan klorin menghilangkan minyak tersebut. 

Klorin juga dapat menyebabkan reaksi kimia pada rambut, yaitu mengubah warna alami rambut.

Selain itu, kandungan klorin pada air kolam dapat melemahkan setiap helai rambut, dan menyebabkan ujung rambut bercabang. 

Minyak yang dikeluarkan dari kulit dapat membuat kulit merah dan teriritasi tergantung pada sensitivitas kulit Moms.

(Baca Juga: Hasil F1 GP Azerbaijan 2018 - Ketiban Durian Runtuh, Lewis Hamilton Sukses Menangi Balapan Dramatis)

Tak hanya itu, dalam beberapa kasus bahkan dikatakan bahwa klorin dapat mengubah rambut menjadi hijau.

Beberapa perenang menemukan bahwa rambut mereka berubah menjadi hijau setelah berenang

Warna hijau sebenarnya bukan dari klorin, tetapi dari tembaga yang telah teroksidasi oleh klorin. 

Klorin dengan tembaga teroksidasi terserap di rambut, yang dapat membuat rambut terlihat sedikit hijau.

Tapi jangan khawatir.

(Baca Juga: Jadi Starter dan Main Penuh, Yanto Basna Bawa Klub Thailand Raih Kemenangan Penting)

Selalu ada solusi, jika Moms meluangkan waktu untuk mengikuti beberapa tips sederhana sebelum dan sesudah berenang.

Tetapi nyatanya bukan hanya karean klorin rambut menjadi rusak tetapi tanpa disadari bisa jadi disebabkan kebiasaan ini Moms.

Karena air di kolam mengandung klorin, itu akan menyebabkan reaksi kimia jika rambut Moms dirawat secara kimia.

Untuk menghindari warna rambut memudar pada tingkat yang lebih cepat, jauhi kolam renang atau gunakan topi renang setiap kali Moms pergi berenang.

Ini dapat dengan mudah dipecahkan menggunakan pengobatan rumah dan beberapa tips yang dapat diikuti pada saat Moms pergi berenang.

Sebelum Berenang Ikat Rambut Moms Menjadi Kepang

Sebelum pergi berenang, ikat rambut panjang Moms menjadi kepang.

Ini akan membantu agar rambutmu tidak kusut.

Daripada berenang dengan rambut terurai, mengepang akan membantu menjaga rambut jadi teratur.

Moms dapat menggunakan topi atau produk rambut dengan SPF jika Moms hanya berjemur.

Basahi Rambut Moms Sebelum Moms Berenang

Karena air di kolam mengandung klorin, disarankan untuk mandi sebentar di air yang tidak mengandung klorin sebelum pergi berenang.

Ini akan melindungi rambut dari menyerap klorin dalam air yang memiliki kemungkinan besar merusak rambut Moms.

Minyak Rambut

Cara lain untuk melindungi rambut Moms dari kerusakan klorin adalah meminyaki rambut Moms.

Minyak bertindak sebagai lapisan pelindung ke kulit kepala Moms.

Ini juga melindungi rambut dari berubah menjadi hijau karena air klorin jika diwarnai.

(Baca Juga: Gelandang Liverpool Sebut Virgil van Dijk Bisa Jadi Pembeda di Liga Champions)

Moms dapat menggunakan minyak pilihan misalnya, minyak zaitun, minyak kelapa, minyak almond, dan lain-lain.

Cukup pijat beberapa minyak pada kulit kepala dan rambut dan Moms siap untuk pergi berenang.

Terapkan Kondisioner Bawaan

Moms juga dapat melindungi rambut dengan menggunakan lapisan kondisioner tebal sebelum pergi berenang.

Ini melindungi folikel rambut dan kulit kepala Moms dari klorin dan bahan kimia berbahaya lainnya yang ada dalam air kolam.

Pakai Topi Renang

Mengenakan topi renang akan melindungi rambut dari kerusakan akibat sinar matahari dan akan mencegah rambut menyerap air klorin.

Moms dapat menggunakan topi silikon atau topi lateks yang berfungsi paling baik dalam melindungi rambut.

(Baca Juga: Mimpi Baru Arsenal Tanpa Arsene Wenger)

Jika Moms menggunakan conditioner sebelum masuk ke air, maka topi lateks adalah yang terbaik, karena memberikan pegangan yang sempurna.

Setelah Berenang Segera Cuci Bersih

Segera setelah Moms keluar dari berenang, Moms sebaiknya langsung pergi mandi.

Hal ini terutama untuk mencuci klorin yang telah diserap rambut saat berada di kolam air.

Membiarkan kaporit pada rambut dapat memutihkan rambut Moms, terutama jika diwarnai atau diolah secara kimia.

Jadi, jangan malas untuk melakukannya! (Maharani Kusuma Daruwati)

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Imadudin Adam
Sumber : nakita.grid.id


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X