Ganda Campuran Malaysia ini Anggap Lilyana Natsir Spesial

By Any Hidayati - Sabtu, 19 Mei 2018 | 08:43 WIB
 Chan Peng Soon (kiri) dan Goh Liu Ying di podium Thailand Masters 2018 usai menang atas Dechapol Puavaranukroh/Puttita Supajirakul dengan skor 21-15, 14-21, 21-16, Minggu (14/1/2018).
instagram.com/gohliuying
Chan Peng Soon (kiri) dan Goh Liu Ying di podium Thailand Masters 2018 usai menang atas Dechapol Puavaranukroh/Puttita Supajirakul dengan skor 21-15, 14-21, 21-16, Minggu (14/1/2018).

"Sebelumnya, kami banyak mempelajari cara permainan Liliyana dan peluang kemenangan kami sangat tipis setiap kali dia bermain dengan rekan biasanya," ucap Goh menjelaskan betapa sulitnya menaklukkan Liliyana.

"Jadi itu adalah sebuah lonjakan yang luar biasa bisa menang dari Liliyana di Jepang."

(Baca Juga: Final Liga Champions - Sentuh Rp 28 Juta, Harga Tiket Fan Liverpool Lampaui Madrid!)

Dilansir dari BWF Badminton rekor pertemuan Chan/Goh dengan Tontowi/Liliyana adalah 1:9.

Puncak pertemuan dua pasangan ini adalah final Olimpiade Rio 2016.

Saat itu, Chan/Goh harus puas mendapat medali perak karena kalah 14-21, 12-21 dari Tontowi/Liliyana.

 


Editor : Imadudin Adam
Sumber : badmintonworld.tv


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X