Indonesia Perpanjang Catatan Buruk di Piala Uber 2018

By Bayu Nur Cahyo - Minggu, 27 Mei 2018 | 08:15 WIB
Pasangan ganda putri, Della Destiara Haris/Rizki Amelia Pradipta kalah dari Puttita Supajirakul/Sapsiree Taerattanachai pada babak perempat final Piala Uber 2018 yang digelar di Impact Arena, Bangkok, Thailand, Kamis (24/5/2018)
BADMINTON INDONESIA
Pasangan ganda putri, Della Destiara Haris/Rizki Amelia Pradipta kalah dari Puttita Supajirakul/Sapsiree Taerattanachai pada babak perempat final Piala Uber 2018 yang digelar di Impact Arena, Bangkok, Thailand, Kamis (24/5/2018)

 Tim bulu tangkis putri Indonesia gagal mempersembahkan gelar di Piala Uber 2018 dan memperpanjang puasa gelar untuk tim Merah Putih.

Piala Uber yang diadakan setiap dua tahun sekali tersebut bertujuan untuk mengukur kemampuan dari para pesertanya.

BolaSport mencatat bahwa saat ini skuat putri Indonesia sudah lama tidak mengangkat trofi Piala Uber.

Terakhir kali Indonesia memenangkan piala tersebut adalah pada tahun 1996 saat kejuaraan tersebut digelar di Hongkong.

Itu berarti Indonesia harus menerima fakta bahwa sudah 22 tahun Indonesia tidak menang di Piala Uber.

(Baca Juga: Final UCL 2018, Real Madrid atau Liverpool? Ini Prediksi 25 Pesohor Dunia)

Mengenang kembali saat Indonesia menjadi juara Piala Uber, skuat putri Indonesia yang kala itu diperkuat oleh Susy Susanti merupakan tim yang disegani lawan.

Susy Susanti dkk tercatat pernah membawa Indonesia berjaya dengan menjadi juara dua kali berturut-turut yakni pada tahun 1994 dan 1996.

Kemudian, pada tahun 1998 Susy juga turut andil di Piala Uber, namun tim Indonesia hanya mampu membawa Indonesiamencapai final.

Sementara itu, Indonesia kembali tampil di Piala Uber 2018 di Impact Arena, Bangkok, Thailand dengan harapan mampu menyudahi puasa gelar di ajang kejuaraan tersebut.

Akan tetapi, Indonesia harus pulang dengan kepala tertunduk setelah dikalahkan tuan rumah Thailand pada babak perempat final.

(Baca Juga: Manchester United Bisa Jadikan Douglas Costa sebagai Pemain Termahal Kedua Sepanjang Sejarah Klub!)

Indonesia yang kalah dengan kedudukan 2-3 atas Thailand menambah catatan kegagalannya menjadi juara di Piala Uber.

Thailand sendiri berhasil lolos ke final setelah mengalahkan China 3-2 meski pada akhirnya harus rela menjadi runner-up karena kalah telak 0-3 dari Jepang. 

Setelah tersingkir dari ajang Piala Thomas dan Piala Uber 2018, Indonesia akan mengalihkan perhatian ke ajang olahraga multi-event Asian Games 2018.

Patut ditunggu apakah skuat Indonesia mampu meraih medali emas dari tujuh nomor yang dipertandingkan pada cabor bulu tangkis di ajang Asian Games 2018 yang akan digelar pada 18 Agustus - 2 September 2018.

 


Editor : Imadudin Adam
Sumber : Berbagai sumber


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

TERPOPULER

Close Ads X