Legenda tenis yang berkiprah pada era 50-70an, Ken Rosewall, mengaku sangat kagum dengan permainan Rafael Nadal saat laga final French Open (Roland Garros) 2018 yang berlangsung 10 Juni lalu.
Pada laga final yang diselenggarakan di lapangan Philipp Chatrier, Paris, Prancis, Rafael Nadal sukses mengatasi perlawanan Dominic Thiem secara straight set.
Baca juga: Sudah Raih Titel Grand Slam, Simona Halep Gelar Pesta Besar
Nadal memetik kemenangan dengan skor 6-4, 6-3, 6-2 atas Thiem dalam waktu 2 jam 42 menit. Nadal pun tercatat telah meraih 17 gelar turnamen grand slam sepanjang kariernya.
"Saya sangat senang bahwa saya tidak bermain pada era sekarang. Para pemain saat ini benar-benar atlet dan petenis luar biasa," kata Ken Rosewall yang dikutip BolaSport.com dari Tennis World USA.
"Tidak ada kata yang dapat mengungkapkan pikiran kami tentang permainan Rafael Nadal, serta apa yang telah dia lakukan untuk permainan tenis kelas dunia," ujar Rosewall melanjutkan.
"It’s very hard for me to remember (winning here) because it was so long ago. I was first here as a 17 year old. 63 years later I’m back here to present the trophy."
Welcome back to Roland-Garros Ken Rosewall#RG18 pic.twitter.com/APKpsTVBQS
— Roland-Garros (@rolandgarros) June 10, 2018
Terkait laga final Roland Garros 2018 antara Nadal dan Thiem, Rosewall sebenarnya mengharapkan pertandingan bisa berlangsung lebih sengit
Namun, performa Nadal yang sulit terbendung membuat pertandingan final berakhir lebih cepat dari yang diharapkan.
Baca juga: Tak Dukung Kesetaraan Hadiah Uang Tenis, Rafael Nadal Diserang di Media Sosial
"Terkait pertandingan itu, saya pikir, seperti halnya semua orang, kami ingin melihat beberapa set lebih banyak," ucap Rosewall.
"Namun, itulah yang terjadi dalam tenis. Rafael Nadal terlalu bagus, dan Dominic Thiem sedikit kecewa dengan permainannya," tutur legenda tenis asal Australia tersebut.
Sebagai petenis tunggal putra, Ken Rosewall telah meraih berbagai prestasi bergengsi. Pria yang kini berusia 83 tahun itu pernah meraih 8 gelar grand slam yang dua di antaranya Roland Garros edisi 1953 dan 1968.
Rosewall pun pernah menempati peringkat pertama dunia pada tahun 1960. Ia kemudian memutuskan pensiun dari dunia tenis pada 1980.
Editor | : | Nugyasa Laksamana |
Sumber | : | Tennis World USA |
Komentar