Fernando Alonso Pergi dari F1 Bukan Karena Tak Cinta

By Any Hidayati - Rabu, 17 Oktober 2018 | 10:56 WIB
Kevin Magnussen dan Fernando Alonso terlibat duel saat sesi kualifikasi GP Italia di Sirkuit Monza, Italia, Sabtu (1/9/2018).
DOK. FORMULA1
Kevin Magnussen dan Fernando Alonso terlibat duel saat sesi kualifikasi GP Italia di Sirkuit Monza, Italia, Sabtu (1/9/2018).

 Menjelang akhir musim 2018, Fernando Alonso tampaknya semakin tidak sabar untuk segera meninggalkan dunia Formula 1 (F1).

Pebalap McLaren tersebut bahkan mengatakan jika momen pensiun dari F1 seperti ajang perayaan menuju hal yang baru.

"Pada balapan sekarang, dari saat saya memutuskan untuk berhenti, ibarat sebuah perayaan," ujar Alonso seperti dikutip Juara.net dari Express.

Alonso mengaku tidak sabar untuk segera melakoni seri balapan akhir musim yang tinggal menyisakan empat balapan termasuk GP Americas akhir pekan ini.

"Saya tidak sabar untuk terbang ke Austin sekarang untuk melihat tempat itu lagi dan berkeliling mengendarai mobil di sana," kata Alonso lagi.

Pebalap Spanyol tersebut mengaku sangat antusias dengan balapan hingga akhir musim meskipun peluang untuk juara dunia telah tertutup.

"Mungkin kami tidak menjadi yang tercepat hingga akhir musim ini tetapi setiap balapan terasa luar biasa," ucap Alonso.

Pebalap 37 tahun tersebut kemudian menjelaskan jika keputusannya untuk pensiun dari F1 bukan karena sudah tidak cinta lagi tetapi ada hal lain yang ia pertimbangkan.

(Baca Juga: Jadi Juara Formula 3, Putra Michael Schumacher Dapat Pujian dari Bos Mercedes)

"Ini bukan karena saya tidak lagi mencintai Formula 1 lagi, saya masih meyukai mobil ini, tetapi jika saya berhenti sekarang ya karena saya sudah 37 tahun dan telah meraih mimpi saya di F1," kata Alonso menegaskan.

Sejak kali pertama balapan F1 di tahun 2001, ALonso tercatat telah mengantongi dua gelar juara dunia yaitu tahun 2005 dan 2006 serta 97 kali naik podium dalam karier balapnya.

Seri balapan F1 GP Americas 2018 akan berlangsung pada Jumat (19/10/2018) hingga Senin (22/10/2018) dini hari wakti Indonesia di Circuit of the Americas, Amerika Serikat.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Ayah bek Manchester City Vincent Kompany mencatatkan sejarah sebagai wali kota berkulit hitam pertama di Belgia. . #vincentkompany #manchestercity

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on


Editor : Imadudin Adam
Sumber : express.co.uk


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

TERPOPULER

Close Ads X