Dalam rapat Komite Eksekutif PSSI, 17 April lalu, PSSI sepakat menunjuk Ramadhan Pohan, politisi partai Demokrat, menjadi manajer timnas senior. Dengan pengalaman mengelola klub amatir di Pacitan, anggota Komisi II DPR RI dari Fraksi Demokrat itu pun akan mengemban tugas yang sebelumnya dipegang oleh Ferry Kodrat.
Untuk menginformasikan penunjukkan itu, PSSI sendiri sebelumnya menggelar pertemuan dengan para awak media di Kantor PSSI, Senayan, Jakarta, Senin (23/4). Di pertemuan itu, PSSI lewat Bernhard Limbong, Penanggung Jawab Timnas, membeberkan tiga hal yang menjadi alasan PSSI mengangkat wakil Sekjen partai Demokrat itu.
"Yang pertama, beliau adalah pemilik klub sepak bola, jadi beliau bukan anak kemarin sore. Kedua, beliau pengurus PSSI. Di PSSI beliau menjabat sebagai Ketua Harian Komite Fair Play. Yang ketiga, beliau orangnya dinamis. Mudah-mudahan di tangannya timnas bisa berprestasi," kata Limbong.
Namun, tak hanya itu. Djohar Arifin Husin, Ketua Umum PSSI, menambahkan alasan PSSI. Menurutnya, pengangkatan Ramadhan juga dilatarbelakangi keinginan PSSI memberi dukungan politik ke Palestina.
Seperti yang diketahui, di pertengahan Mei mendatang, timnas akan mengikuti ajang internasional Al-Nakbah di Palestina. Meski sedikit aneh, namun alasan itu yang disampaikan Djohar lewat pesan singkat kepada wartawan, Selasa (24/4).
"Turnamen di Palestina adalah salah satu usaha rakyat Palestina menuju kemerdekaan. Rakyat Palestina mengharapkan dukungan semua kalangan, termasuk PSSI. Untuk itulah Exco menunjuk salah seorang pengurusnya yang mengerti politik. Jadi penunjukkan Ramadhan Pohan tidak asal-asalan," terang Djohar dalam pesan singkatnya.
Dengan begitu, Djohar menjelaskan kalau posisi Ramadhan di timnas hanya sementara. "Sesuai keputusan rapat Exco, penunjukkan manajer timnas semua level adalah per event, bukan permanen," sambung Djohar.
Karena hal itulah, kemungkinan besar Ramdhan hanya akan bertugas mendampingi timnas di invitasi di Palestina saja. Bisa jadi, PSSI akan mengangkat manajer baru sebelum event Piala AFF 2012, November mendatang.
| Editor | : | Frengky Aruan |
Komentar