Selama Ada Korban Islam Makhachev, Max Holloway Cuma Jadi Penjaga Gerbang

By Reinaldo Suryo Negoro - Senin, 3 April 2023 | 10:00 WIB
Kondisi Max Holloway setelah pertarungan dengan Alexander Volkanovski di UFC 276, Minggu (3/7/2022) WIB di Las Vegas. (TWITTER @MMA_BETS)

JUARA.NET - Keberadaan mangsa Islam Makhachev, Alexander Volkanovski, dianggap menjadi hambatan untuk Max Holloway dalam mencapai takhta raja kelas bulu UFC.

Holloway pernah menduduki singgasana tertinggi kelas 66 kg itu.

Rezim petarung berjulukan Blessed ini berlangsung pada tahun 2017 sampai pertengahan 2019.

Dalam rentang waktu itu, Holloway mempertahankan takhtanya sebanyak tiga kali.

Kejayaan ini agaknya tidak lepas dari kehebatan Holloway dalam hal striking.

Max Holloway terkenal dengan label Si Manusia Senapan Mesin lantaran mampu melancarkan banyak pukulan dalam satu pertarungan.

Dominasi di kelas bulu ini membuat jagoan asal Hawaii itu berkesempatan melebarkan kekuasaan ke kelas ringan.

Dia sempat nyaris melakoni duel dengan Khabib Nurmagomedov dalam duel perebutan gelar di kelas 70 kg pada UFC 223.

Namun, Max Holloway batal masuk duel itu karena alasan kesehatan.

Baca Juga: Kehancuran yang Dibuat Alexander Volkanovski Disebut akan Pengaruhi Petarung Ini di Duel Berikutnya