JUARA.NET - Bos Repsol Honda, Alberto Puig, memberikan isyarat bahwa pabrikannya telah menyerah dalam persaingan di Kejuaraan Dunia MotoGP 2022.
Padahal, MotoGP 2022 baru menyelesaikan paruh pertamanya.
Artinya, masih ada sembilan seri lagi yang bisa ditempuh di paruh kedua mulai bulan depan.
Namun, Alberto Puig sebagai petinggi Repsol Honda sudah memberikan isyarat kibaran bendera putih alias menyerah.
Baca Juga: Honda Kacau Balau, Tanpa Marc Marquez Finis Paling Tinggi Posisi 10
Pernyataan yang mengisyaratkan menyerahnya Honda ini diungkapkan Alberto Puig dalam wawancara dengan kanal Marca.
Alberto Puig mengatakan Honda tidak akan bisa menjadi juara di MotoGP 2022.
Namun, Puig mengaku bahwa pihaknya masih menggarap solusi untuk masalah di Honda.
Solusi segera digarapnya untuk menyongsong balapan tahun depan.