JUARA.NET - Kendati sudah kantongi faktor yang bisa membuatnya jadi juara, kesuksesan bintang baru, Shavkat Rakhmonov, diklaim masih tergantung keputusan UFC.
Klaim itu keluar dari mulut petarung MMA asal Rusia, Alexander Shlemenko.
Dia mengomentari Rakhmonov yang bakal bertarung pada UFC Vegas 57 (26/6/2022).
Dalam jadwal tersebut, Shavkat Rakhmonov disabung dengan musuh ganas sekaliber Neil Magny.
UFC agaknya ingin meroketkan Rakhmonov seperti monster baru lainnya, Khamzat Chimaev.
Belum juga bertarung, Shlemenko sudah memberikan pujian kepada Rakhmonov.
Dilansir Juara.net dari Championat.com, ia mengeklaim Rakhmonov sudah mengantongi modal jadi raja UFC.
"Saya melihat potensi jadi juara terpancar dari Shavkat," tukas Shlemenko.
"Secara umum, dia punya kardio yang bagus, tampil sangat bagus, dan semakin meningkat di setiap pertarungan," sambungnya.
Baca Juga: Seperti Khamzat Chimaev, Shavkat Rakhmonov Dijebloskan UFC ke Neraka
Kendati aura juaranya sudah terpancar, Shlemenko merasa nasib Rakhmonov masih tergantung UFC.
Yang jelas, ia meyakinkan bahwa Rakhmonov sudah siap bertempur.
"Semuanya bisa terjadi," ujar Shlemenko.
"Semua tergantung dari para pemimpin UFC."
"Rencana apa yang mereka siapkan untuk orang itu."
"Saya yakin dia sudah siap," tambahnya.
Jelang berduel dengan Magny, Rakhmonov sudah membuat pernyataan yang menarik.
Jagoan asal Kazakstan itu bertekad memancarkan aura kebintangannya pada UFC Vegas 57.
"Saya siap menunjukkan bahwa saya lebih hebat dari siapapun di divisi ini," kata Rakhmonov dilansir Juara.net dari MMAJunkie.com.
Baca Juga: Seramnya Khamzat Chimaev Gagal Bikin Petarung Ranking Bawah Bilang Wow
"Saya yakin layak mendapatkan perhatian."
"Dengan kuasa Tuhan, saya akan jadi juara UFC."
"Waktu akan menunjukkan semuanya," tambah Rakhmonov.
Kemenangan atas Magny bakal menjadi hasil positif ke-4 Rakhmonov di ajang UFC.
Dia kini memegang rekor di angka 15 kali menang dan belum pernah kalah.