JUARA.NET - Calon perampas gelar Islam Makhachev, Arman Tsarukyan, utarakan motifnya pada duel UFC Vegas 57 melawan Mateusz Gamrot.
Selama ini Tsarukyan masih belum masuk dalam jajaran petarung elite kelas ringan.
Jagoan UFC asal Armenia itu bahkan mengeklaim para petarung elite kerap mengesampingkan namanya.
Kendati demikian, kondisi ini dinilai Arman Tsarukyan takkan terjadi lagi setelah duel UFC Vegas 57 pada Minggu (26/6/2022) waktu Indonesia.
Janji menang cepat atas Mateusz Gamrot, Tsarukyan yakin para petarung elite takkan bisa menghindarinya lagi.
"Setelah duel ini, semua akan berbeda," kata jagoan UFC berusia 25 tahun itu dilansir Juara.net dari MMAJunkie.com.
"Semua orang akan membicarakan saya."
"Setelah duel ini saya akan jadi penantang gelar."
"Pertarungan ini akan berakhir dengan finish."