JUARA.NET - Petarung kelas berat, Curtis Blaydes, merasa Israel Adesanya paling lembut bakal lahir kala The Last Stylebender bersua Jared Cannonier di UFC 276.
Berkaca dari gaya duel keduanya, Blaydes melihat pertarungan ini beraroma teknik vs kekuatan.
Seperti yang sudah diketahui, Israel Adesanya memang sangat mengandalkan tekniknya.
Raja kelas menengah UFC tersebut kerap tak meladeni strategi lawan dan memilih jalan duel yang paling aman baginya.
Sementara itu, Jared Cannonier hadir sebagai representasi dari kekuatan.
Catatan 10 kemenangan KO yang sudah ia koleksi menjadi bukti bahwa jagoan UFC berjulukan Si Gorila Pembunuh itu punya sepasang bom di tangannya.
Pertarungan teknik vs kekuatan inilah yang kemudian disoroti Curtis Blaydes.
Blaydes meramal angin kemenangan lebih berembus ke arah teknik yang direpresentasikan oleh Adesanya.
Kendati demikian, Blaydes juga mewanti-wanti Israel Adesanya jika tak ingin kalah KO di UFC 276.