JUARA.NET - Conor McGregor memberikan pujian kepada Khalil Rountree Jr yang mampu menghabisi lawan dengan cara langka di UFC.
UFC Vegas 50 yang dihelat pada Minggu (13/3/2022) WIB diwarnai banyak laga yang berakhir secara luar biasa.
Delapan pertarungan tercatat berakhir dengan finish.
Dari delapan finish itu, lima di antaranya tamat dengan KO/TKO.
Namun, ada satu kemenangan knockout yang kiranya menjadi yang paling berbeda.
Tidak hanya di gelaran UFC Vegas 50, kemenangan TKO yang satu ini beda dari KO yang biasanya terjadi di oktagon.
Kemenangan TKO paling beda ini dilakukan oleh petarung kelas berat ringan, Khalil Rountree Jr.
Khalil Rountree Jr yang kala itu tampil ngegas sejak awal mampu membuat serangan mantap hingga menjatuhkan Karl Roberson di ronde kedua.
Usai dijatuhkan Rountree, Roberson mencoba bangkit berdiri.
Baca Juga: Ketimbang Duel Beneil Dariush, UFC Mending Beri Islam Makhachev Laga ala Khabib vs Conor McGregor
Saat Roberson tengah mencoba berdiri, Rountree melakukan tendangan ala sepak bola ke tubuh musuhnya itu.
Tidak sampai di sana, saat Roberson sudah berdiri, Rountree langsung menghujaninya dengan dua bogem keras.
Karl Roberson pun langsung meringkuk dan Khalil Rountree Jr dipastikan menang dengan TKO di ronde kedua.
Kombinasi finish sepakan ke badan dan pukulan yang dilakukan petarung California ini membuat takjub penggemar yang menyaksikan duel tersebut.
Petarung paling fenomenal se-UFC, Conor McGregor, sampai memberikan pujian kepada Rountree melalui cuitannnya.
Pujian McGregor ini berfokus pada tendangan ala sepak bola yang dilancarkan sang jagoan berusia 32 tahun.
Menurut The Notorious, tendangan itu merupakan serangan inovatif yang legal dan jarang dimanfaatkan alias langka.
"Tendangan ala sepak bola yang indah ke tubuh lawan yang sedang jatuh."
Baca Juga: Conor McGregor vs Jake Paul Terhelat, Banyak Petarung UFC Bakal Makmur
"Serangan legal yang jarang dimanfaatkan."
"Senang melihat beberapa inovasi baru lagi di sana."
"Bukan sampah biasa yang kita lihat berulang-ulang," tulis Conor McGregor dalam cuitannya.
Wajar saja jika Conor McGregor menyoroti serangan Khalil Rountree Jr itu dengan kata legal.
Pasalnya, tidak semua serangan kaki yang dilancarkan kepada lawan yang berada di posisi bawah halal dipakai di UFC.
Contoh nyata terjadi di gelaran UFC 259, yakni pada duel Petr Yan dan Aljamain Sterling.
Serangan lutut yang disarangkan Petr Yan dianggap ilegal karena Aljamain Sterling masih berada di posisi bawah.
Karena serangan terlarang itu, Petr Yan didiskualifikasi dan harus kehilangan sabuk kelas bantam yang dipegangnya.