JUARA.NET - Pengamat kondang MotoGP, Carlos Pernat, berpandangan bahwa Marc Marquez tidak akan ikut tes yang diselenggarakan di Sirkuit Mandalika.
Marc Marquez mengakhiri MotoGP 2021 dengan cara yang tidak diinginkan.
Marquez harus mengakhiri gelaran ini lebih awal dari pembalap lain.
MotoGP Emilia Romagna menjadi balapan terakhir yang dijalani pembalap bernomor 93 itu.
Marc Marquez mengalami cedera mata diplopia karena kecelakaan pada latihan jelang MotoGP Algarve.
Sampai saat ini belum ada kabar positif mengenai kesembuhan dari pembalap andalan Repsol Honda ini.
Pengamat kondang MotoGP, Carlo Pernat, lantas memberikan pendapatnya soal kemungkinan Marquez hadir di tes pramusim.
Baca Juga: Bukan Fabio Quartararo, Pengamat MotoGP Merasa Pembalap Ini Lebih Masuk Akal Gabung Repsol Honda
Pernat dengan tegas berpendapat bahwa Marquez tidak akan mengikuti tes pramusim yang diselenggarakan pada bulan Februari.
"Marc Marquez ingin tahu apakah dia bisa berkendara," kata Carlo Pernat.
"Tidak ada yang diketahui tentang waktu pemulihannya."
"Ketika tidak ada yang dikatakan, itu berarti tidak ada berita positif."
"Saya katakan bahwa Marquez tidak akan hadir dalam tes-tes Februari," pungkasnya seperti dilansir Juara.net dari GPone.com.
Seperti yang diketahui, MotoGP mengadakan dua tes pramusim pada bulan Februari.
Tes pramusim pertama pada 5-6 Februari akan diselenggarakan di Sirkuit Sepang, Malaysia.
Baca Juga: Nilainya Sepertiga Tim, Honda Belum Tentu Berani Ganti Marc Marquez
Sementara itu, tes pramusim kedua akan dihelat di Sirkuit Mandalika pada 11-13 Februari.
Dengan ketidakhadirannya di tes pramusim tersebut, tentu Marc Marquez akan mengecewakan penggemar di Indonesia.
Marquez disebut-sebut merupakan salah satu pembalap MotoGP yang memiliki jumlah penggemar cukup banyak di Indonesia.
Namun, jumlah penggemar Marquez ini mungkin tidak lebih banyak dari fans sang legenda yang baru pensiun, Valentino Rossi.