JUARA.NET - Bos UFC, Dana White, mempersilakan petarung yang sering disebut Khabib Nurmagomedov versi perempuan, Kayla Harrison, gabung ke organisasinya.
Pada 27 Oktober lalu, Kayla Harrison berhasil menjadi juara lagi di turnamen kelas ringan Professional Fighters League (PFL) usai mengalahkan Taylor Guardado dengan kuncian armbar.
Itu artinya sudah dua kali petarung asal Ohio menjuarai turnamen di organisisasi tersebut.
Berhasil menjadi juara sebanyak dua kali, Kayla Harrison terbilang cukup dominan di PFL.
Dominasi Harrison akan nampak lebih nyata jika menilik rekor bertarungnya.
Kayla Harrison sampai saat ini belum pernah terkalahkan dalam 12 laga yang telah dilakoni sepanjang kariernya di MMA profesional.
Dengan rekor tak terkalahkan itu, banyak orang menyebut Kayla Harrison sebagai Khabib Nurmagomedov versi perempuan.
Baca Juga: Tak Kunjung Diboyong Bos UFC, Khabib versi Perempuan Ingin Buktikan Dirinya Investasi Tepat
Dianggap terlalu dominan, Harrison disarankan untuk bersaing di organisasi MMA nomor satu di dunia, UFC.
Namun, UFC sampai saat ini belum memilki divisi kelas ringan untuk perempuan yang merupakan tempat Harrison berkarier di PFL.
Kelas paling dekat dengan standar berat kelas ringan adalah kelas bulu.
Akan tetapi, kelas ini terbilang aneh lantaran tidak memiliki daftar penantang juara seperti divisi lainnya.
Keanehan yang terjadi di kelas bulu ini disebabkan oleh dominasi Amanda Nunes.
Sampai saat ini belum ada petarung yang bisa merebut sabuk juara kelas bulu perempuan dari tangan Amanda Nunes.
Kedatangan Kayla Harrison jadi sangat diharapkan para penggemar untuk menggoyahkan dominasi Si Singa Betina di UFC.
Baca Juga: Bos UFC: Jika Hal Ini Dilakukan, Kasus Kematian Pertama di MMA Bisa Terjadi
Namun, jalan Harrison ke UFC ini sempat dihalangi Presiden UFC, Dana White, yang memintanya tetap di PFL.
Kendati demikian, pria berkepala plontos ini nampak sudah berubah pikiran baru-baru ini.
Dalam wawancara dengan TSN, White memberikan lampu hijau pada Kayla Harrison untuk bergabung ke UFC.
Izin ini tidak diungkapkan secara langsung oleh pria asal Connecticut.
Dana White memberikan pesan itu dengan menantang Kayla Harrison untuk datang ke UFC dan berduel dengan Amanda Nunes untuk membuktikan siapa yang terbaik.
“Divisi itu masih ada untuk sang juara,” kata Dana White.
"Hari di mana Nunes mengatakan dia tidak ingin mempertahankan sabuk itu lagi, kami mungkin akan menghilangkannya."
Baca Juga: Jagoannya Terlalu Berbahaya, Bos UFC Sarankan Khabib versi Perempuan Tetap Bertahan di PFL
"Divisi itu ada untuknya. Saya tertarik pada seluruh hal mengenai Kayla Harrison."
"Dia pikir dia salah satu yang terbaik di dunia. Hanya ada satu cara untuk mengetahuinya."
"Datang ke sini dan lawan sang GOAT," tutupnya seperti dilansir Juara.net dari MMA News.
Kayla Harrison sendiri pernah melakoni satu duel di kelas bulu kala bertarung di Invicta.
Pada duel yang digelar pada 20 November 2020 itu, petarung berusia 31 tahun membuat KO Courtney King di ronde kedua.