Hitung-hitungan Juara Dunia MotoGP 2021 - Sudah Match Point buat Fabio Quartararo

By Dwi Widijatmiko - Senin, 4 Oktober 2021 | 05:00 WIB
Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo, berpose setelah balapan MotoGP San Marino 2021 di Sirkuit Misano, Minggu (19/9/2021). (MOTOGP.COM)

BOLASPORT.COM - Perburuan gelar juara dunia MotoGP 2021 mungkin akan selesai pada 24 Oktober dengan Fabio Quartararo kini sudah memegang match point.

Seperti sudah diduga, persaingan menjadi juara dunia MotoGP 2021 tinggal dilakukan Fabio Quartararo (Yamaha) dan Francesco Bagnaia (Ducati) selepas MotoGP Amerika 2021, Minggu (3/10/2021) di COTA alias Circuit of the Americas.

Pada seri yang dimenangi Marc Marquez itu, Fabio Quartararo finis di tempat kedua dan Francesco Bagnaia persis di belakangnya.

Juara bertahan Joan Mir (Suzuki), yang berada di peringkat 3 klasemen MotoGP 2021, hanya finis di posisi ke-6 pada MotoGP Amerika 2021.

Akibatnya, Joan Mir dipastikan sudah kehilangan gelar juaranya karena tak mungkin lagi mengejar.

Baca Juga: Hasil MotoGP Amerika 2021 - Raja Sirkuit Pakai Turbo, Marc Marquez Libas Quartararo-Bagnaia

Kini baru mengoleksi 175 poin, perolehan angka maksimal Mir jika selalu menang di 3 seri terakhir hanya 250.

Sekalipun Quartararo gagal finis dan Mir selalu menang di 3 seri pamungkas, sang juara bertahan tidak akan bisa menyusul perolehan angka El Diablo.

Kini tinggal Quartararo (254 poin) dan Bagnaia (202) yang bersaing memperebutkan gelar juara dunia MotoGP 2021.

"Ini adalah finis kedua terbaik sepanjang karier saya," tukas Quartararo usai balapan di MotoGP Amerika 2021.

Dengan finis di depan Bagnaia pada MotoGP Amerika 2021, Quartararo melebarkan jarak dari rivalnya itu menjadi 52 poin dari sebelumnya 48.

Sekarang Quartararo sudah memegang match point untuk menjadi juara dunia MotoGP 2021.

Baca Juga: Hitung-hitungan Juara Dunia MotoGP 2021 - Tinggal Quartararo vs Bagnaia setelah 3 Oktober

Pembalap asal Prancis itu bahkan bisa saja dipastikan menjadi juara dunia di seri berikutnya di Misano pada 24 Oktober mendatang.

Fabio Quartararo bahkan tidak perlu finis di depan Franceco Bagnaia untuk menjadi juara dunia.

Yang penting, Quartararo jangan sampai kehilangan lebih dari satu poin dari Bagnaia dalam balapan mendatang.

Quartararo perlu menjaga selisih angkanya dari Bagnaia minimal 51 poin seusai balapan pada 24 Oktober.

Dengan begitu, Bagnaia tidak akan mungkin menyalip walaupun memenangi 2 seri terakhir sementara Quartararo selalu gagal finis.

Dalam kondisi itu, tambahan poin maksimal yang bisa didapatkan Bagnaia hanya 50, tidak cukup untuk menyusul Quartararo.

Jadi, bisa saja Quartararo menjadi juara dunia MotoGP 2021 dengan finis di posisi ke-6 asal Bagnaia menyelesaikan lomba di P5 pada seri mendatang.

Baca Juga: MotoGP Amerika 2021 - Sukses Libas Risiko, Francesco Bagnaia Samai Valentino Rossi

Bisa juga Quartararo finis di P7 dengan Bagnaia menempati P6, begitu seterusnya.

Match point buat Quartararo semakin terasa besar karena dia punya keunggulan dalam jumlah kemenangan seri di MotoGP 2021.

Quartararo sudah menang 5 kali sedangkan Bagnaia baru 2 kali.

Seperti diketahui, jumlah kemenangan seri akan menentukan jika perolehan poin dua pembalap sama pada akhir musim.

Francesco Bagnaia sudah berada di ujung tanduk, tetapi dia bisa dipastikan belum menyerah.

Murid Valentino Rossi ini pasti masih akan memberikan perlawanan seperti yang terjadi di MotoGP Amerika 2021.

Bagnaia sudah sempat terlempar ke P6 dalam lomba, tetapi dia berontak dan akhirnya bisa finis di P3 untuk menjaga jarak dari Quartararo sedekat mungkin.