Iri pada Kamaru Usman, Jagoan Rasialis Ngebet Dijadikan Bahan Gosip

By Reinaldo Suryo Negoro - Kamis, 29 Juli 2021 | 21:00 WIB
Colby Covington mengalahkan Tyron Woodley di UFC Fight Night 178, Minggu (20/9/2020) WIB. (TWITTER @THESCORE)

JUARA.NET - Petarung kelas welter UFC, Colby Covington, memberikan respons iri karena orang-orang hanya membicarakan Kamaru Usman.

Juara kelas welter UFC, Kamaru Usman, dijadwalkan bakal berduel dengan Colby Covington pada UFC 268 mendatang.

Setelah duel ini diumumkan, orang-orang lebih cenderung mengangkat topik tentang Kamaru Usman dibanding Colby Covington.

Hal ini sebenarnya merupakan sesuatu yang wajar mengingat posisi petarung Nigeria itu yang merupakan pemegang sabuk yang bakal dipertaruhkan.

Selain itu, Kamaru Usman belum lama ini juga menang dalam duel perebutan titel kontra Jorge Masvidal di UFC 261.

Melihat sorotan media yang lebih tertuju pada Kamaru Usman, Colby Covington ngambek.

Dalam wawancaranya dengan Submission Radio, petarung yang dikenal sering mengeluarkan pernyataan rasialis ini mengungkapkan kekesalannya.

Baca Juga: Zombi Korea Ungkap Penyebab Penantang Titel Kamaru Usman di UFC 268 Jadi Jahat

 

"Tidak ada yang ingin membicarakan evolusi saya sebagai seorang petarung," kata Colby Covington.

"Mereka hanya ingin berbicara tentang bagaimana Marty (Kamaru Usman) tidak terkalahkan."

"Dia mengalahkan noda-noda kelas ringan ini."

"Dia mengalahkan seorang pria yang ditaklukkan 10 tahun yang lalu. Anak saya, pekerja harian, pria rapuh, 'Yudas Jalanan' Masvidal."

"Maksud saya pria itu adalah gelandangan."

"Dia benar-benar tidak mengalahkan siapa pun dan mereka berbicara tentang perkembangannya sebagai seorang petarung."

Colby Covington lantas mengungkapkan alasannya mengapa dia layak juga diperbincangkan.

Baca Juga: Jagoan Kisruh Mengaku Tak Sudi Tonton Duel Akbar Kelas Welter Ini, Begini Alasannya

 

"Mereka belum melihat sekilas evolusi saya sebagai seorang petarung."

"Itu adalah pertarungan terakhir saya melawan Tyron Woodley dan saya bahkan tidak menunjukkan sekilas evolusi saya."

"Sudah hampir satu tahun sejak itu," pungkas petarung berjulukan Si Kisruh seperti dilansir Juara.net dari Sportskeeda.

Jarangnya Colby Covington menjadi bahan gosip ini sebenarnya lebih karena tidak aktifnya dia dalam bertarung.

Seperti yang diketahui, pertarungan terakhir Covington adalah pada September tahun lalu kala melawan Tyron Woodley.

Itu artinya, pada saat melakoni duelnya mendatang, petarung ranking satu kelas welter ini sudah lebih dari setahun absen berlaga di oktagon.

Padahal, sebenarnya mantan juara interim kelas welter ini berpeluang untuk tampil melawan Leon Edwards beberapa bulan lalu.

Akan tetapi, dia malah menolak mentah-mentah duel itu dan menyebut jagoan asal Inggris itu bukan petarung yang relevan.