JUARA.NET – Bos UFC, Dana White, mengatakan bahwa Leon Edwards harus tetap aktif dan membuka opsi duel melawan Jorge Masvidal.
Leon Edwards tercatat berhasil menang atas Nate Diaz di UFC 263 yang berlangsung pada 13 Juni lalu.
Namun, kemenangan tersebut seolah tidak berarti untuk penantang ranking 3 kelas welter itu.
Pasalnya, Dana White selaku Bos UFC sudah mengatakan bahwa lawan untuk Kamaru Usman pada duel perebutan titel selanjutnya adalah Colby Covington.
Itu artinya Leon Edwards harus mengantre dan menunggu dulu untuk bisa masuk duel perebutan sabuk juara.
Akan tetapi, dalam wawancaranya dengan MMAJunkie baru-baru ini, Dana White menyatakan bahwa dia tidak ingin Edwards hanya pasrah dan menunggu duel perebutan titel.
“Tidak pernah merupakan ide yang baik untuk duduk-duduk dan menunggu,” kata Dana White seperti dilansir Juara.net dari MMAJunkie.com
Baca Juga: Sentuhan Rekan Raja Kelas Welter Bisa Bikin Algojo Nate Diaz Masuk ICU
“Banyak hal buruk telah terjadi pada orang-orang yang duduk-duduk dan menunggu.”
“Olahraga ini seperti kehidupan.”
“Tidak ada jaminan dalam kehidupan.”
“Anda harus masuk ke sana, Anda harus berjuang mati-matian.”
“Anda harus tetap relevan dan Anda harus membuat orang-orang berkata: 'Baiklah, Leon sekarang kacau. Orang ini seharusnya mendapatkan perebutan gelar ini'.”
“Anda ingin para penggemar berteriak agar Anda menjadi orang berikutnya yang mendapatkan perebutan gelar itu.”
“Dengan nasib buruk yang dialami anak malang itu, dia harus tetap seaktif mungkin.”
Si bos lantas memunculkan ide mempertemukan petarung yang tersedia saat ini.
Baca Juga: Jorge Masvidal Mau Lawan 5 Jagoan Teratas, tetapi Sebut Leon Edwards Bukan Petarung
Petarung tersebut adalah korban terakhir dari Kamaru Usman, Jorge Masvidal.
Mengenai potensi Leon Edwards vs Jorge Masvidal, Dana White tidak menampik terjadinya bentrokan itu.
“Itu adalah hal yang menyenangkan. Saya setuju."
"Jika ada pertarungan lain yang harus dilakukan sekarang, mungkin itu Edwards vs Masvidal,” pungkas pria berusia 50 tahun ini.
Duel Leon Edwards dan Jorge Masvidal terbilang cukup menarik mengingat kedua petarung ini punya sejarah perselisihan.
Perseteruan mereka ini kerap dikenal dengan peristiwa three pieces and soda.
Frasa ini didefinisikan dengan 3 pukulan yang dilancarkan Jorge Masvidal kepada petarung berjulukan Rocky itu kala mengganggu wawancaranya di belakang panggung hajatan UFC di London beberapa waktu lalu.