Terkagum-kagum Kemampuan Pedro Acosta, Jack Miller: Dia Bukan Bintang!

By Hernindya Jalu Aditya Mahardika - Kamis, 8 Juli 2021 | 07:00 WIB
Pembalap Moto3, Pedro Acosta. (TWITTER @REDBULL_KTM_AJO)

JUARA.NET - Pembalap MotoGP dari tim Ducati, Jack Miller, dibuat kagum dengan kemampuan sensasi Moto3, Pedro Acosta, saat lakukan latihan bersama.

Pedro Acosta pada kompetisi Moto3 2021 tampil begitu mencolok dibandingkan pembalap lain meski berstatus sebagai debutan.

Bagaimana tidak? Sejauh ini Pedro Acosta berhasil memborong empat finis podium di mana tiga diantaranya menang secara beruntun.

Tentu pencapaian tersebut cukup untuk Pedro Acosta mengamankan posisinya berada di puncak klasemen sementara Moto3 2021.

Performa hebat milik Pedro Acosta di Moto3 tentu mencuri perhatian pembalap di kelas MotoGP.

Apalagi, pembalap berusia 17 tahun mulai disama-samakan dengan sosok Marc Marquez, yang dulu juga tampil ajaib saat masih membalap di kelas 125cc.

Namun, pembalap Ducati Lenovo, Jack Miller, merasa aneh kalau menganggap Pedro Acosta menjadi seorang bintang dengan kariernya masih terlalu dini di Moto3.

"Aki dan saya sudah mendiskusikan hal ini. Saya senang dengan kehadirannya berlatih bersama," kata Jack Miller dikutip Juara.net dari Crash.net.

"Seperti yang saya katakan, dia bukan seorang bintang besar. Dia bukan salah satu dari mereka yang berpikir dia lebih baik daripada orang lain di luar sana."

Baca Juga: Raja Moto2 2011 Komentari Kegemparan Bocah Ajaib Moto2 dan Moto3

"Dia hanya seorang pemuda normal dan menikmati untuk mengendarai sebuah motor."

Meski mengatakan Pedro Acosta bukan seorang bintang, Jack Miller tetap mengakui kemampuan pembalap kelahiran 25 Mei 2004 itu.

Pasalnya, Acosta meminta untuk berlatih bersama dengan Jack Miller di Barcelona dan sebagai seorang senior, pembalap asal Australia ini memberikan sebuah bimbingan untuk sang junior.

Jack Miller pernah mencicipi kesulitan bersaing di Moto3 sebelum akhirnya berkompetisi di kelas tertinggi balap motor MotoGP.

"Saya tidak akan memuji diri saya sendiri. Remaja itu hebat, langka. Kemampuan balapnya fantastis," ujar Jake Miller.

"Dia di Barcelona dan menanyakan apakah dirinya bisa bergabung dengan kami untuk berlatih. Saya senang berlatih dengannya di sini," lanjut Jack Miller.

"Dia sangat antusias. Saya begitu senang ketika para pembalap muda ini datang dan mereka tidak menjadi sosok seperti bintang besar. Mereka datang dan menjadi sosok yang normal."

"Kami di sini datang untuk mengendarai motor dan meskipun ini sebuah pekerjaan, Anda masih bisa bersenang-senang dengan hal ini."

"Untuknya datang ke sini dan berlatih cukup menyenangkan. Bocah ini memiliki talenta yang luar biasa."

Baca Juga: Heroik di Belanda, Bocah Ajaib yang Bikin MotoGP Geger Akui Badannya Remuk

"Saya sudah memiliki banyak pengalaman di sini. Saya sudah pernah menjajal kedua sisi ketika saya masih berada di Moto3."

"Saya tidak tahu siapa pun dan hanya mencoba untuk bertarung demi titel juara dunia," ucap Jack Miller.

"Saya mencoba memberinya sedikit panduan dan mengatakan: 'Lakukan apa yang sudah Anda lakukan, itu sudah bekerja dengan sendirinya sampai sekarang. Jangan biarkan siapa pun mencoba mengubah anda. Tetap lakukan hal yang bagus untuk Anda dan tetap jaga seperti itu'. Dia bocah yang cerdas," Jack Miller mengungkapkan.

Tampil begitu memukau di Moto3, Pedro Acosta sudah menarik banyak perhatian tim MotoGP untuk merekrutnya.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Aleix Santacreu (@aleixsantacreu)

Namun, batasan usia menjadi penghalang untuk Pedro Acosta berkompetisi di kelas premium.

Karenanya, Pedro Acosta tampak mulai melirik kesempatan untuk segera berkompetisi di kelas menengah, yakni Moto2.

Pembalap muda asal Spanyol ini merasa kendaraan di Moto2 lebih layak untuk gaya balapnya.

Baca Juga: Moncer Bareng Pramac, Tim Utama Ducati Bukan Prioritas Johann Zarco

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom)